Padang Pariaman, KOMPAS86.com — Warga korong banda mangih nagari kayu tanam kec 2 x 11 kayu tanam kabupaten padang pariaman. berharap pemerintah daerah mengalokasikan dana untuk pembangunan saluran drainase di korong banda mangih yang kerap banjir setelah di guyur hujan deras. Sabtu (5 Oktober 2024)
Bagaimana, semakin padatnya penghuni masyarakat di di korong banda manggih menjadi langganan banjir dan genangan air hujan sampai setengah lutut malahan lebih orang dewasa. Hal ini disebabkan karena kecilnya saluran pembuangan air drainase dan menyebabkan banjir di wilayah tersebut.
Menurut Erik day Candra ketua pekat IB kec 2 x11 kayu tanam warga setempat, jika hujan deras mencapai lebih dari 1 jam dikhawatirkan genangan air hujan akan masuk ke rumah masyarakat.
“Iya jika ini tidak segera disikapi pemerintah daerah atau instansi terkait, banjir akibat hujan deras di kawasan Banda manggih akan menjadi langganan tiap hujan deras turun,” ujarnya.
Iya karena kapasitasnya masih sesuai dengan masyarakatnya tapi kini berbeda dengan pertambahan penduduk setidaknya pemerintah daerah ikut peka juga untuk menambah atau membangun lebih besar saluran pembuangannya, agar tidak menjadi banjir akibat saluran pembuangannya yang kecil,” ungkapnya.
warga masyarakat berharap pemerintah korong banda manggih dan negari kayu tanam kecamatan 2 x 11 kayu tanam dapat merekomendasikan atau mengajukan permohonan kepada pemerintah melalui instansi terkait untuk membangun saluran drainase di kawasan gorong Banda manggis agar tidak menjadi langganan banjir usai di guyur hujan deras
(jhrm)).