Tebo Jambi kompas86.com
Diduga Telah terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh salah satu oknum SPBU 24-375-82 terhadap Ketua LMPP (Laskar Merah Putih Pejuangan) Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. Kamis, (04/04/2024).
Kronologis kejadian, Pada hari Kamis Tanggal 04 April 2024, sekira pukul.10.00 WIB saya dari rumah hendak ke SPBU KM 10 Desa Sungai Alai Kecamatan Tebo Tengah Kabupaten Tebo. Saya sedang mengantri untuk melakukan pembelian BBM Pertalite untuk kendaraan mobil saya, kurang lebih setengah jam kemudian 3 (Tiga) mobil lagi giliran saya mengisi, pada saat itu saya sedang telponan dengan teman saya, sambil memegang setir kemudian salah satu petugas SPBU menghampiri saya, dari sisi bagian pintu sebelah kiri saya, kemudian bilang ke saya, “KENAPA VIDEO??”. Terus saya jawab “KAU NGAPO,” dan sempatlah terjadi cekcok mulut.
Lanjut, kemudian petugas SPBU tersebut langsung memukul kepala saya, tepatnya dibagian jidad saya, bagian sebelah kanan atas mengunakan kepalan tangan bagian kanan.
Seketika terjadilah adu argumen dengan sipelaku, dan saya keluar dari mobil dengan bermaksud ingin menjelaskan bahwa saya tidak memvideo kan SPBU ini, namun entah mengapa sipelaku langsung melakukan pemukulan terhadap saya. Hingga beberapa orang dari pengantri dan 2 oknum anggota polisi di SPBU, sempat melerai kejadian tersebut.
Dengan kejadian tersebut, korban dengan inisial (AW) yang menjadi korban pemukulan sempat dilarikan salah satu temannya ke Rumah Sakit RUSD STS (Sultan Thaha Saipudin) Tebo, untuk melakukan Visum.
Atas kejadian ini, Korban AW resmi Melaporkan oknum tersebut kepihak Polres Tebo dengan Nomor : No LP.STTP/74/lV/2024/SPKT/POLRES TEBO/POLDA JAMBI dan korban berharap kepada Polres Tebo agar segera menangkap pelaku penganiayaan tersebut, agar pelaku segera diproses sesuai dengan perbuatannya. Harapnya korban.
Setelah di konfirmasi melalui telefon oleh media ini kepada pihak SPBU tersebut, mengatakan bahwa betul adanya keributan di lokasi tersebut, dan dia sedang tidak berada d lokasi katanya.
Setelah di kasih tau sama operator saya, dia mengatakan melakukan pembelaan diri katanya.
(Tim kompas86)