BALIGE TOBA (SUMUT) KOMPAS86.com__,
Reses Anggota DPRD Sumut Fraksi Persatuan Kebangkitan Bangsa (Daerah pemilihan 9) dan Ir. Makmur Marpaung menggelar “Sosialisasi peraturan perundang-undangan pemajuan kebudayaan diprovinsi sumatera utara” di desa lumban silintong kecamatan balige kabupaten toba. Tampil mengenakan pakaian Batik Coklat Biru pria kelahiran porsea menampung sejumlah aspirasi akan Ranperda Pemajuan Kebudayaan dihadapan ratusan warga Lumban Silintong pukul 10.00 wib. (Senin,24 Maret 2025)
Camat Balige didampingi Anggiat Siahaan (Sekdes) Mengatakan, Pembahasan Ranperda pemajuan kebudayaan diprovinsi sumatera utara sangat penting dalam sosialisasi, kedua bapak DPRD yang terhormat agar kiranya memperhatikan Jalan lumban silintong khususnya dijalan gereja yang merupakan jalan Provinsi Sumatera Utara pak, apalagi bapak ada di komisi D yang membidangi Pembangunan.
Tokoh masyarakat Manahan Siahaan mengatakan, Terimakasih amang DPRD provinsi sumatera utara yang hadir ditengah desa lumban silintong.
Acara temu ramah kegiatan reses berlangsung dengan menerapkan warga menyampaikan sejumlah aspirasi yang Nasdem yang berada di Komisi D DPRD Sumut itu.
Dalam sambutannya, Dprd Provsu Ir.Makmur Marpaung (Kader Perindo)
Tak kenal tanda tak sayang, ini pertama kalinya saya datang kedesa lumban silintong. Istri saya boru Sinambela dan dikaruniakan 4 anak.
Saya meminta Bapak Ibu sebagai masyarakat toba khususnya desa lumban silintong agar bisa saling menghargai adat yang telah ada dan mari kita giatkan kembali kepada anak cucu kita, papar makmur. Keanekaragaman suku batak dikabupaten toba ada menganut beberapa Kepercayaan atau agama. Salah satunya “Agama Parmalim” yang saat ini bernama yang sudah sejak dahulu. Kita juga memiliki filsafat batak Dalihan Natolu, nanti akan diterangkan oleh amang Tansiswo Siagian.
Saat ini saya berada dikomisi D dapil XI, meliputi daerah pemilihan Kabupaten Toba, Taput, Humbahas, Samosir, Tapteng dan Sibolga. Banyak yang masih harus kita bangun dikabupaten toba, namun saja tidak bisa saya sendiri, kami siap menampung aspirasi yang bertujuan memajukan budaya dan mempertahankan keanekaragaman kita, tutup Makmur.
Pemerhati Budaya Tansiswo Siagian mengatakan, saya berasal dari desa dalihan natolu dan beristrikan boru situngkir. Pertama yang kita bahas pengertian Budaya tidak hanya berbicara Adat, Sifat, Tali Kekeluargaan. Namun banyak aspek dari arti Budaya. Direncana peraturan pemajuan kebudayaan yang dipaparkan amang Makmur Marpaung sangat penting untuk dibahas.
Kita memiliki Falsafah Masyarakat Batak, Dalihan Natolu yang memiliki 3 bagian, Hati-hati sesama marga, Saling mengasihi kepada saudara perempuan. Suku Batak punya prinsip, “Anak harus lebih hebat dari orangtuanya, Ini prinsip yang dipegang masyarakat batak apalagi diperantauan. Selanjutnya masyarakat batak akan terlihat saat nanti Di usia lanjut (Lansia) dan meninggal atau sering kita dengar tingkat tertinggi dalam acara adat batak adalah Saat meninggal sudah memiliki keturunan dan cucu baik dari anak laki-laki maupun anak perempuan, tutup Tansiswo.
Tampak sesi tanya jawab dari masyarakat lumban silintong dan diakhiri dengan ramah tamah hingga pukul 13.00 wib. Turut hadir Wakil Ketua DPW Partai Perindo Sumut bidang Kader, Anggota dan Saksi, Budianta Tarigan, Pemerhati Budaya Tansiwo Siagian, Camat Balige Partogi Tambunan, Sekdes Lumban Silintong Anggiat Siahaan
Polsek Balige L. Nadeak, Koramil 17 Balige O. Simanjuntak, Pdt.Mey Siagian dan ratusan tamu undangan masyarakat lumban silintong.
#(J” N)#