LANGKAT, KOMPAS86.com,__,
Pemasangan lantai dengan ubin keramik di halaman belakang gedung DPRD Langkat tuai sorotan,pasal nya pembangunan tersebut tanpa plank proyek dan tidak tercantum dalam portal lembaga pengadaan secara elektronik (LPSE) Tahun anggaran 2025.
Dari hasil pantauan awak media,kamis (16/10/2025) pembangunan lantai tersebut berdiameter sekitar 1,5 meter serta panjang sekitar 20 meter dan masih terlihat dalam proses pengerjaan.
Sementara itu sekretaris DPRD Langkat Basrah pordumuan Siregar yang di minta konfirmasi nya melalui pesan WhatsApp mengatakan”hahahaha……..memang gak ada plang nya Karena itu bukan proyek,itu Pakai biaya perawatan Sebesar 5 juta Rupiah”.
Menyikapi hal ini peneliti forum Indonesia untuk transparansi anggaran dan hukum Suprianto angkat bicara, Suprianto merasa tidak masuk di akal anggaran sebesar Rp.5 juta cukup untuk membangun lantai jalan menggunakan keramik.
“Bagaimana cara menghitung nya, anggaran Rp.5 juta bisa cukup untuk mengerjakan lantai dengan ubin keramik apalagi diameter nya cukup luas sekitar 1,5 m x 20 meter”,kata Suprianto melalui via telepon,kamis (16/10/2025).
Suprianto menambahkan,biasa nya biaya perawatan di gunakan untuk merawat fasilitas yang sudah ada,seperti pengecatan,perbaikan seng atau plavon yang sudah mulai rusak.tetapi ini agak sedikit janggal,biaya perawatan untuk membangun lantai.
“Kami berencana melayangkan surat konfirmasi kepada sekwan,agar permasalahan ini menjadi jelas”.
#(Yanto)#