Gresik,Jatim Kompas86.Com
Demi melestarikan lingkungan yang asri dan sejuk di sekitarnya Dra Siti Sulicha,Mpd.Camat Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik bersama jajaran menyambut HUT Kemerdekaan RI yang ke 78 dengan tanam pohon
Pule.
Regenerasi pohon yang mati di sepanjang bahu jalan raya Benjeng Desa Munggugianti,demi terciptanya ruang terbuka hijau dan lingkungan sehat
Penghijauan menjadi solusi utama.
Memang membangun kesadaran masyarakat tidak semudah membalikan telapak tangan,perlu kerja sama dari semua pihak.baik masyarakat,pemeritah maupun pihak ketiga sebagai pendukung.
“Bumi semakin menangis karena global worning jangan katakan apa yang kita lakukan ini sebagai suatu hal yang kecil dari apa yang kita lakukan ini membawa manfaat meskipun menanam pepohonan di sepanjang bahu jalan raya tentunya manfaatnya bisa menyediakan Co2(oxsigen) ditempat lain.
Adapun Dra.Siti Sulicha,Mpd. Mengatakan perlunya proses regenerasi harus dilakukan agar kondisi ekosistem alam dan lingkungan sekitar bisa terjaga, sehingga tak terdampak pada ancaman bencana alam, Ujarnya.
Aksi ini di gelar untuk memperingati HUT.Kemerdekaan RI ke 78. dan tanam pohon tersebut juga memiliki fungsi yang besar terhadap penyediaan air tanah dan pasokan oksigen tidak hanya menanam pohon.
Pernah juga tanan vetivera buat penguat tanggul kalilamong Desa Lundo,Desa Sedapur Klagen Camat Benjeng yang didampingi Sekcam,Trantip, DLH (Dinas Lingkungan Hidup)Kabupaten Gresik juga memberangkatan perserta karnaval Munggugiati – Benjeng.
Sementara DLH Kabupaten Gresik Burhan menjelaskan pelestarian lingkungan hidup perkotaan lahan hijau semakin sulit di temukan apalagi di kota-kota banyak lahan yang beralih fungsi menjadi bangunan,gedung,perumahan kurangnya lahan terbuka hijau, ” Tegas Burhan
Tidak heran kalau kita tidak perduli terhadap lingkungan di sekitar kita sendiri pencemaran udara menjadi masalah utamanya.
Polusi udara merajarelela disebabkan banyaknya industri yang beroprasi serta padatnya kendaraan.
Bukan hanya pencemaran udara saja,juga kerapnya bencana banjir terjadi akibat sempitnya lahan hijau.
lahan hijau di babat kemudian dijadikan hunian maupun industri,adanya bangunan atau perumahan yang sudah merambah ke plosok-plosok Desa, ” Pungkasnya
Jurnalis yanto
