GRESIK,JATIM KOMPAS86.Com
Proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang berlokasi di UPT 230 Negeri Mojotengah dengan Kontraktor pelaksana PT HISAR MAKMUR kini berurusan dengan pekerjanya yang tak mau melanjutkan pekerjaan dengan alasan belum di bayar selama 2 Bulan Senin 18/03/2024
Mereka tak mau melanjutkan bekerja kuatir tak dibayar.
Menurutnya Kami disini berniat mencari pekerjaan,kami punya anak istri yang menunggu kiriman buat makan.
Dirumah sudah kawatir selain menanyakan kebutuhan, dirumah juga menangis mencari solusi buat bayar kebutuhan pokok.niat kami merantau jauh dan harapan kami bisa bawa uang pulang buat Lebaran ,” Ungkap Tukang PT HISAR MAKMUR
Seperti yang di ungkapkan Joko ” ada orang nomer 1 diatas Kasirun, dulunya yang pegang disini pak bagas. Cuma dia dipindah ke bawean jadi yang disini dikasih kasirun.
Soalnya kemarin pas aku ketemu Kades Mojotengah dibaledesa.. Pak Kades langsung telpon ke bagas.
Kalo pak lurah gak kenal sama laksono dan kasirun.. Kenalnya sama bagas. Tururnya
Biar proyek ini diambil alih lagi sama Pak bagas
Soalnya kasirun itu orangnya gak bener. katanya dari Dinas mau kesini
tapi belum ada yang kesini.
Harapan kami cuma mau dilunasi maalah gaji pekerja,Kami dsini juga bingung.. Mau lanjut kerja takut gak dibayar.. Gak kerja nambah utang diwarung. mulai dari kemarin aja ada temen – temen yang kerja disini malah mereka ikut kerja panen padi dsini buat nyambung hidup ,” Tambahnya
Entah bagaimana sampai proyek dari APBN bisa tak membayar pekerja pertanggungan jawab dari PT HISAR MAKMUR Kasirun Kontraktor saat di hubungi lewat whatsAAp mengatakan ” Untungnya dimana kalo dinaikan beritanya?..
Toh kewajiban kami tetap harus dilaksanakan, Minggu ini insyallah sudah Kita beresin pak ,” Ucap Kasirun
Dan kita akan bayar langsung ke pekerja gak lewat Mandor lagi.
Sudah menjadi kewajiban kami pak mempekerjakan orang berarti harus membayar
Saya itu pengusaha pak, Dan Dunia kontraktor itu sangatlah sempit, kita itu pasti akan ketemu lagi mungkin dikemudian hari diproyek yg berbeda ,” Pungkas Kasirun
Tak hanya permasalahan di lingkup pekerjaan proyek,proses belajar mengajar pun menjadi keluhan wali murid sekolah karena harus belajar di pendopo Balai Desa Mojotengah sampai sekian lama.
Dani Asong