Kompas86.com, Bireuen – Proses pembelajaran di sejumlah sekolah UPTD SD Negeri dan UPTD SMP Negeri/ Swasta di Kabupaten Bireuen selama bulan suci Ramadan berjalan tidak maksimal. Sejak awal hingga pertengahan Ramadan, tingkat kehadiran siswa menurun drastis, dengan banyak siswa tidak hadir ke sekolah. Kalaupun ada yang datang, jumlahnya sangat sedikit.
Kepala UPTD SDN 1 di Kecamatàn Peudada Bireuen, Farida , saat diwawancarai pada Selasa (18/3/2025), mengungkapkan bahwa pihak sekolah telah berulang kali melakukan sosialisasi kepada wali murid mengenai kebijakan sekolah yang tetap aktif selama Ramadan.
Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil yang signifikan.
“Kami sudah menyampaikan kepada wali murid bahwa kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung dan sekolah tidak libur selama Ramadan.
Namun, kehadiran siswa tidak bisa kami paksakan,” ujar Farida.
Meskipun kondisi demikian, kepala sekolah dan dewan guru tetap hadir setiap hari untuk menjalankan tugas mereka mengemban tanggung jawab kepada Negara, dalam memajukan dunia pendidikan,
Walaupun demikian, Ia berharap sebelum memasuki masa liburan Idulfitri, para siswa dapat hadir ke sekolah untuk bertatap muka terakhir dengan guru dan kepala sekolah serta saling memohon maaf lahir dan bathin menjelang hari raya idul fitri.
Terpantau media ini, kamis (20/3/2025 ) ada sekolah di Bireuen, belum waktunya untuk libur, akan tetapi sekolah tersebut sudah duluan mengunci pintu pagar sekolah diantarànya UPTD SDN 3 Peulimbang,UPTD SDN7 Jeunieb, disinyalir masih banyak UPTD SD Negeri dan SMP Negeri yang nasibnya serupa dengan mereka.
Menyangkut kasus ini, Disdikbud Bireuen, belum dapat dimintai keterangan, hingga berita ini ditayangkan.( Hendra)
