BINTAN (KEPRI) KOMPAS86.COM__, Indonesia merupakan negara yang memiliki suku bangsa, budaya dan bahasa daerah yang terbanyak didunia. Plurarisme disatu sisi bisa menjadi ancaman terhadap proses pembangunan nasional dan daerah.
Disisi lain menjadi potensi positif saat mampu dimanage dan diharmonikan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia yang bersemboyankan Bhinneka Tunggal Ika.
Aman, nyaman,
sejuk, Rukun dan damai merupakan syarat mutlak dalam menjamin proses pembangunan daerah dan bangsa,dapat berjalan sukses sesuai dgn target dan sasaran yang akan dicapai.
Menyadari hal tersebut, pada hari jum”at tanggal 7 Juli 2023 Lembaga Adat Melayu Kota tanjungpinang melaksanakan kegiatan bertajuk Silaturahim Kerukunan Paguyuban Kota Tanjungpinang. Kegiatan yg dihadiri seluruh perwakilan payuguban suku bangsa yang ada dikota tanjungpinang mendapatkan sambutan hangat penuh kekeluargaan, dengan niat dan tekad bersama dalam mendukung proses pembangunan kota Tanjungpinang yang bermarwah dan bermartabat dengan bersendikan dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung.
Kegiatan yang dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan sambutan Ketua umum LAM kota Tanjungpinang Dato’ Wira Setia Utama, DR.Drs.H.M. Juramadi Esram,SH.MT.MH dalam kesempatan tersebut menyampaikan kehadiran semua suku bangsa adalah dalam rangka menjaga persatuan dan saling menjaga marwah semua semua suku bangsa.
Dengan semangat persatuan dalam harmoni dan damai maka pembangunan kota tanjungpinang akan menjadi lebih baik dgn tetap berpegang teguh kepada bersatu kita teguh bercerai kita runtuh.
Kapolresta Tanjungpinang Kombes pol H. Ompusunggu,Sik.MH dalam sambutannya menyebutkan tidak lama lagi akan memasuki pemilu 2024. “Mari kita jaga kondusifitas,kita bangun semangat kerukunan,persatuandan damai dalam bingkai NKRI jika terjadi konflik horizontal dan komunal menang jadi debu dan kalah jadi arang. Kita akan menjadi bangsa yg maju dengan tetap menjaga Bhinneka Tunggal Ika”. Polresta Tanjungpinang sebagai bagian dari cooler sistem, sangat mendukung giat demikian bersama semua elemen dan komponen bangsa dalam mensukseskan pemilu 2024.
Salah satu butir yang menjadi ikrar bersama 33 suku bangsa yaitu dengan kesadaran secara bersama-sama menjadikan Kota Tanjungpinang aman, nyaman, harmoni, bersatu, damai dan bermarwah.
Selesai acara pembacaan dan penandatanganan ikrar bersama semua suku bangsa yang ada di Tanjungpinang, Wakil wali kota Tanjungpinang letkol (Purn) Endang Abdulllah menyampaikan pesan kepada hadirin bahwa ketahanan wilayah dan stabilitas wilayah akan mendorong kemajuan Kota Tanjungpinang. Saat ini ada 33 paguyuban yang terdaftar di pemko dan pemko masih membuka pendaftaran bagi paguyuban yang belum terdaftar.
(Jhon)