Kompas86.com, Lhokseumawe – Setelah pencarian intensif selama 10 hari yang dilakuakn relawan setempat, termasuk partisipasi warga masyarakat di aliran sungai yang tidak membuahkan hasil, warga Lhokseumawe dikejutkan dengan penemuan mayat anak laki-laki di perairan Ujong Blang Lhokseumawe pada Selasa, 25 Februari 2025.
Geuchik desa Mesjid kecamatan Syamtalira Aron, T Hamdani memastikan bahwa mayat tersebut adalah Farhat. Identifikasi dilakukan berdasarkan pakaian yang dikenakan korban, yaitu celana panjang dan celana dalam yang diakui oleh orang tua sebagai milik anak mereka yang tenggelam.
“ Orang tua korban turut menyaksikan proses pemeriksaan di ruang jenazah dan memastikan identitas anak mereka,” Orangtuanya langsung ke rumah sakit saat mendengar ada penemuan mayat di Lhokseumawe,” Ujar T Hamdani.
Sebelumnya, tim gabungan dari aparat kepolisian, TNI, Lanal, RAPI, SAR Aceh Utara dan Lhokseumawe, serta BPBD Aceh Utara dan Lhokseumawe telah melakukan evakuasi terhadap mayat yang ditemukan mengapung di waduk tersebut.
Jenazah kemudian dibawa ke tepi di TPI Pusong dan selanjutnya ke RS Cut Meutia untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Penemuan ini mengakhiri pencarian panjang terhadap Farhat, bocah berusia lima tahun yang sebelumnya dinyatakan hilang setelah tenggelam saat berenang di aliran sungai Krueng Pase, Gampong Meunasah Masjid, Teupin Punti, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara, pada Sabtu, 15 Februari 2025.
Terimakasih juga kepada seluruh tim yg terlibat mulai hari pertama Kodim 0103 Aceh Utara, Basarnas Pos Bireun, Koramil, Polsek Syamtalira Aron, Masyarakat dan kepada seluruh yang terlibat yg tdk dapat kami sebutkan satu persatu.
Jenazah Farhat Telah Ditemukan di Pantai Ujong Blang Lhokseumawe
