Kaur (Bengkulu) Kompas86.com – Adanya dugaan nyaris baku hantam antara ketua kpu Kabupaten Kaur, Muklis Aryanto dengan ketua panwascam Kaur Selatan , Adam Iskandar pasca rapat pleno terbuka penetapan daftar pemilih tetap untuk pilkada 2024 pada (19/09/2024) di gedung serbaguna pemda kaur.
Awal mulanya kejadian ini di penghujung acara rapat pleno ada pengumuman dari kpu kaur. Pengumuman tersebut PPK dan Panwascam yang hadir di minta jangan dulu meninggal kan gedung serbaguna , di karenakan setelah istirahat siang ada acara bimtek.
“pada istirahat makan siang usai nya acara rapat pleno , saya sempat mempertanyakan kegiatan selanjutnya mengenai acara bimtek . Wajib apa tidak panwascam mengikuti acara bimtek lantas di jawab ketua KPU wajib. Kalau kami wajib mengikuti acara selanjutnya kami panwascam minta di fasilitasi apapun bentuknya. Waktu pun menunjukkan pukul 12,30 waktu makan siang kalau tidak wajib kami mau pulang kami pun sudah lapar ,disitu pun kami melihat anggota PPK di kasih makan . Lantas ketua kpu emosi mengatakan saya tidak ada etika,” kata ketua panwascam kaur selatan saat di konfirmasi media ini
Oleh karena itulah ketua kpu dan ketua panwascam cekcok mulut nyaris berujung baku hantam
Seperti di kutip dari KIPRAH.CO.ID,
Sebagian awak media yang mengikuti Ketua KPUD kedalam ruangan, terlihat sekali Ketua KPUD sangat marah sambil menggebrak-gebrak meja seraya berteriak, dengan mengucapkan kata-kata dalam dialeg daerah ” aku lah siap gale idup ni”, terdengar sepintas penggalan kalimat, yang keluar dari ucapan ketua KPUD, sambil mondar-mandir dalam ruangan tersebut, dengan nada tinggi sebagai bentuk ekspresi kemarahannya yang terbendung lagi. Pada saat itu media tidak berhasil mendapatkan keterangan apapun dari Ketua KPUD, sebagai klarifikasi penyebab peristiwa tersebut. Dikarenakan yang bersangkutan telah meninggalkan tempat tersebut dalam keadaan emosi tinggi.
Selang tak berapa lama setelah Ketua KPUD meninggalkan ruangan menuju mobil dinasnya, pergi meninggalkan tempat berlangsungnya rapat pleno. Sehingga terbitnya berita ini belum ada nya keterangan dari ketua KPU Kaur.
