Sekdako Bukittinggi Apresiasi Studi Tiru Implementasi Kurikukum Mulok BSM

banner 468x60

BUKITTINGGI, KOMPAS86.com
63 Kepala Sekolah SMP se Kabupaten Agam mengadakan Studi Tiru Implementasi Kurikulum Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau ke SMP Negeri 7 Bukittinggi, kegiatan ini di inisiasi oleh MKKS Kabupaten Agam, Jumat, 2 Agustus 2024.

Dalam sambutannya Sekdako Bukittinggi Martias Wanto sangat mengapresiasi kegiatan Studi Tiru ini guna menambah pengetahuan dan penerepan dari Implementasi Kurikukum Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau.

” Kita harapkan sekolah sekolah di Agam dapat menmanfaatkan tekhnologi informasi, sebab di era digital ini semua berhubungan dengan internet, bahwa muatan lokal bisa ditambahkan ke dalam Kurikulum Merdeka melalui tiga opsi, yaitu diintegrasikan ke mata pelajaran lain, melalui projek penguatan profil pelajar Pancasila” ujarnya

” Berdasarkan Permendikbud Nomor 79 Tahun 2014, mulok adalah bahan kajian atau mata pelajaran pada satuan pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal. Hal ini dimaksudkan agar peserta didik terbentuk pemahamannya terhadap keunggulan dan kearifan di daerah tempatnya tinggal”

Kearifan lokal yang akan menjadi muatan lokal kita, yaitu pertama, berkaitan dengan tahfiz untuk siswa SD dan SMP. Kedua, memberikan pembelajaran tentang alam Minangkabau dan budaya Minangkabau di SD dan SMP. Itu yang akan kita jadikan muatan lokal,” tuturnya

(*)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan