Kompas86.com 19/07/2023
Kobaran Api yang tinggi ditengah gelapnya malam tersebut terjadi pada tempat penampungan minyak di kelurahan mangun jaya kecamatan Babat Toman Kabupaten musi Banyuasin pada Selasa malam Rabu skira pukul 01:00 Waktu setempat.
Dalam peristiwa malam satu suro sebuah ledakan kebakaran tempat penyulingan minyak yang diduga ilegal diwilayah Kelurahan Mangun jaya kecamatan Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin terjadi kembali”
Beberapa waktu lalu ,Sebelumnya Polda Sumsel terus melakukan Razia penertiban Ilegal driling sesuai intruksi Mabes polri untuk kemberantas semua kegiatan ilegal, termasuk ilegal driling disemua jajaran wilayah Polda namun sampai berita ini di terbitkan terlihat jelas dan terjadi kembali kebakaran minyak ilegal,Lalai nya Aparat penegak hukum dalam menjalan kan tugas nya”Membuat mereka lupa akan seragam dan jabatan yang dipakai,”
Dugaan kuat polsek babat Toman menerima setoran dari mafia minyak dikawasan babat Toman kab Musi Banyuasin.
Dan ada nya laporan dari warga penampungan minyak tersebut milik oknum anggota dewan yang cukup tersohor nama nya”
Sudah begitu banyak ilegal drilling yang sudah dilakukan penutupan,kegiatan pengolahan seperti ini masih terlihat biasa-biasa saja,bahkan masi terlihat jelas aktivitas tersebut berada didalam wilayah area pemukiman warga yang di tutupi kandang seng tersebut bisa diketaui awak media ini setelah ada insiden tersebut terjadi.
Entah ada apa proses penertiban yang heboh beredar dimata publik Seolah terkesan tebang pilih,Apakah kegiatan tersebut memang ditertibkan scara merata atau hanya sebagian yang tidak tekesan main mata.Dengan adanya kegiatan tersebut,terkesan seolah tidak di tertibkan secara merata oleh Aperat penegak hukum , entah ada apa hal tersebut bisa terjadi.
Lokasi penampungan yang terletak di kawasan tidak jauh dari Ruko Kanapa pingiran jalan lintas sumatera tepatnya dikelurahan mangun jaya kec babat toman yang letaknya tidak jauh dari jalan lintas provinsi mustihil hal tersebut tidak diketahui,sedangkan aktivitas tersebut sudah lama dengan bebas melakukan kegiatan seolah olah aparat penegak hukum tutup mata tutup telinga”.
Sementara itu sampai berita ini diterbit kan pihak kapolsek Babat Toman tidak menjawab alias bungkam (fitro/tim)