Pemkab Agam Kurang Tanggap, Bahu Jalan Altenatif Ngarai Sianok Menuju Panta Matur Longsor Terkesan Diabaikan

banner 468x60

Agam, KOMPAS86.com
Sudah hampir memasuki Empat Bulan, dua titik bahu jalan yang amblas pasca tingginya curah hujan, hingga saat ini Pemkab Agam belum ada tanda tanda untuk memperbaiki, hal ini sudah sangat meresahkan bagi penguna jalan baik Roda 2 dan Roda 4, apalagi dengan adanya longsor yang memakan bahu jalan ini di manfaatkan oleh beberapa orang untuk melakukan pungli.

Jalan alternatif yang menghubungkan Ngarai Sianok menuju Matur merupakan jalur Ekonomi sebab ratusan ASN dan Pejabat Kabupaten Agam yang berasal dari Agam Timur menuju Lubuk Basung mengunakan Jalur Alternatif ini.

Dengan adanya longsor yang memakan bahu jalan dan mengakibatkan penyempitan badan jalan akan berakibat kepada keselamatan terhadap pengendara.

Ibrahim salah satu penguna jalan yang berasal dari Agam Timur, setiap hari mengunakan Jalur Altenatif ini menuju tempat Dinasnya di Tanjung Raya mengatakan, sudah sangat resah apalagi tidak ada rambu rambu, sebab satu titik jalan yang amblas ini berada di dekat tikungan dan ini sangat berbahaya bagi penguna jalan, bahkan hal ini di manfaatkan oleh segelintir orang untuk mencari nafkah” ujarnya.

Kita berharap ada tindak lanjutnya dari Pemkab Agam apalagi beberapa minggu lagi akan memasuki masa libur lebaran, pasti ramai orang akan mengunakan jalur alternatif ini” imbuhnya

Lebih lanjut Kapolsek Matur Iptu Alfian M, mengatakan, ” Pada waktu kejadian longsor personel dari Polsek matur sudah menghubungi Dinas PU Kabupaten Agam agar segera di benahi, karena jalur alternatif ini kalau tidak lekas di perbaiki akan berakibat kepada keselamatan pengandara, kita dari Polsek sendiri sudah memberikan Tanda Policeline, dan itu tidak akan bertahan lama hingga sampai saat ini belum ada tangapan dari Dinas terkait” terang kapolsek.

Dengan adanya Jalan Amblas ini, Kita menghimbau kepada masyarakat penguna jalan yang melintasi jalur Alternatif ini untuk tetap berhati hati” ujarnya

Senada yang di sampaikan beberapa masyarakat yang juga sering melintas di jalur ini, menghimbau kepada Pemkab Agam agar sesegera mungkin untuk mengatasinya, karena tidak lama lagi akan memasuki masa libur lebaran, tentu jalur ini akan padat.

( **)

 

 

 

 

 

 

Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *