Bukittinggi, KOMPAS86.com
Anggota Komisi XIII DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Raja Faisal Manganju Sitorus mendesak tindakan tegas terhadap para pejabat atas tewasnya dua narapidana akibat pesta minuman keras atau Miras di Lapas Kelas II Bukittinggi Sumatera Barat.
Menurut Raja, peristiwa tersebut bukan sekadar kelalaian, tetapi kegagalan total pengawasan.
“Kepala Lapas dan Kepala Pengamanan Lapas (KPLP) Bukittinggi harus segera dicopot dari jabatannya. Tidak ada toleransi untuk pembiaran seperti ini,” kata Raja saat dihubungi, Minggu (4/5/2025).
Raja menilai kejadian ini mempermalukan sistem pemasyarakatan.
Selain itu, tragedi tersebut menunjukkan lemahnya pengawasan di dalam Lapas, sehingga peredaran miras bisa terjadi secara terang-terangan.
“Lapas seharusnya menjadi tempat pembinaan, bukan arena pesta miras hingga merenggut nyawa. Ini bentuk pengkhianatan terhadap mandat pemasyarakatan itu sendiri,” ucapnya.
Raja juga mendesak kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk turun tangan langsung menyelidiki secara menyeluruh dan menjatuhkan sanksi seberat-beratnya kepada pihak-pihak yang terbukti lalai atau bermain mata.
“Kita perlu bersih-bersih total di tubuh pemasyarakatan. Kalau tidak ada tindakan tegas sekarang, maka kejadian memalukan seperti ini akan terus berulang. Saya tegaskan: ini tidak bisa didiamkan,” tegasnya
(Tribunnews)