Pujiarta warga Desa Dongko Kecamatan Dongko Kab.Trenggalek Meraup Pundi Rupiah Dengan Budidaya Tanaman Langkah Kunyit Hitam

banner 468x60

TRENGGALEK, JATIM KOMPSS86com

Pujiarta Wijaya (44th)warga Dusun Kasihan Desa Dongko, Kecamatan Dongko, Kab. Trenggalek meraup jutaan rupiah dari hasil budidaya tanaman langka berupa kunyit hitam.

Jenis tanaman ini diketahui memiliki kandungan anti oksidan yang cukup tinggi.Selain membudidayakannya, Pujiarta yang juga seorang jurnalis anggota A-PPI DPD Trenggalek melakukan penyemaian kunyit hitam.

Pujiarto menjual sebagai bibit dalam polibeg umur tiga bulan dengan harga Rp 500.000. Untuk hasil panennya kunyit hitam ini biasanya terjual seharga Rp 350.000 per ons.

“Sekali panen dalam satu polibag bisa menghasilkan 3 kilogram kunyit,”

katanya kepada Wartawan  Kompas86, Pada saat ini dipekarangan Dan ladang Pujiarta terdapat sekitar 200 polibag kunyit hitam siap panen.

Dimana satu polibag mampu menghasilkan 2 sampai 3 kilogram kunyit siap jual. Kebanyakan mencari kunyit hitam untuk obat herbal,” jelasnya.

Pujiarta menjelaskan, kunyit hitam banyak diburu mereka yang mempunyai keluhan penyakit. Seperti Kanker, Hipertensi bahkan Lemah Syahwat. Dalam proses perawatan tanaman, ia menyebut sangat menjaga kualitas.

“Perawatan tidak menggunakan pestisida kimia, hal ini guna menjaga kemurnian herbalnya,” imbuhnya,

Pujiarta mengaku sudah menjalani usaha ini sejak 2 tahun lalu. Awalnya Puji mendapatkan bibit tersebut impor dari India, dan hanya dibudidayakan sendiri namun seiring perkembangan waktu permintaan semakin banyak

namun stoknya sedikit, lumayan prospek pemasaran Dan harga jual kunyit Hitam lumayan tinggi jadi bisa untuk kerja sampingan selain aktip di media “pungkas Pujiarta

(Sholihin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan