Muara Enim,Sumsel,Kompas86.com// PT Pamapersada Nusantara (PAMA) Cluster Sumatera Selatan Bukit Asam (SSBA) salah satu perusahaan besar yang beroperasi di IUP PTBA UPTE, menggelar kegiatan sosial berupa santunan kepada 84 santri Panti Asuhan Thawalib Air Lintang, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Jumat siang ( 13/12/2024 ).
Manajemen PAMA SSBA yang hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Deputy Project Manager Cluster SSBA, Ariyadi, yang didampingi oleh para kepala departemen, Ketua Serikat Pekerja, Jaka Rusmaji, serta CSR Officer Joko Budi Santoso dan Danang Prakoso dan secara langsung menyerahkan santunan kepada pimpinan pondok pesantren dan para santri.
Dalam sambutannya, Ariyadi menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh pimpinan dan anak-anak Panti Asuhan Thawalib. Ia juga berharap agar PAMA dapat terus berkontribusi kepada masyarakat sekitar.
“Kami memohon doa agar kegiatan bisnis PAMA dapat terus berkelanjutan ke depannya. Dengan begitu, kami bisa terus memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar operasional perusahaan,” ujar Ariyadi.
Kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), tetapi juga merupakan upaya untuk mempererat hubungan antara perusahaan dan masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Ariyadi menegaskan pentingnya dukungan dari semua pihak untuk menjaga keberlanjutan operasional PAMA di wilayah Sumatera Selatan.
Pimpinan Pondok Pesantren Thawalib, H. Buya Zulkarnain, turut mengungkapkan apresiasinya terhadap kepedulian yang ditunjukkan oleh PAMA.
“Kami sangat berterima kasih atas santunan yang diberikan. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kelangsungan kegiatan di pondok pesantren dan kehidupan para santri kami. Semoga perusahaan terus maju dan berkembang, para pekerjanya diberikan kesehatan, dan selalu dilancarkan dalam bekerja,” ujar Buya Zulkarnain.
Sebagai kontraktor utama PT Bukit Asam Tbk, PAMA memiliki komitmen untuk tidak hanya menjalankan operasional bisnis, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. Program santunan ini adalah salah satu contoh nyata dari implementasi komitmen tersebut. Kegiatan serupa sebelumnya juga telah dilakukan di berbagai wilayah lain sebagai bagian dari program CSR perusahaan.
Santri yang menerima bantuan menyambut gembira kegiatan ini. Salah satu perwakilan santri menyatakan bahwa bantuan tersebut memberikan motivasi bagi mereka untuk terus belajar dan berusaha mencapai cita-cita mereka.
Dengan kegiatan ini, PAMA SSBA kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya. Tidak hanya sekadar memberikan bantuan materi, perusahaan juga berupaya membangun hubungan emosional dengan masyarakat, khususnya anak-anak yatim dan dhuafa, yang menjadi bagian penting dari keberlanjutan sosial di wilayah tersebut.
Melalui langkah-langkah seperti ini, PAMA berharap dapat terus berperan sebagai mitra strategis bagi masyarakat sekitar, memberikan manfaat yang nyata, dan menjadi bagian dari solusi bagi permasalahan sosial yang ada. Komitmen PAMA terhadap keberlanjutan bisnis yang inklusif dan berwawasan sosial menjadi contoh bagi perusahaan lainnya untuk turut serta membangun lingkungan yang lebih baik bagi semua pihak.
(Y2n)