Aceh Timur – Kompas86.com__, 13 Juli 2025, Warga bersama perangkat Desa Bagok Panah Sa, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, menunjukkan antusiasme tinggi dalam pengawasan pembangunan talud di Dusun Teungku Chik. Pekerjaan ini merupakan hasil kesepakatan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) dan menjadi proyek prioritas karena kebutuhan mendesak akan saluran drainase yang memadai.
Pembangunan talud ini bertujuan untuk mengatasi genangan air yang selama ini merusak badan jalan, terutama saat musim penghujan. Tanpa saluran pembuangan yang baik, air kerap menggenang dan menyebabkan jalanan menjadi licin, becek, dan cepat rusak.
Kegiatan ini melibatkan langsung warga, perangkat desa, Tuha Peut, dan pendamping lokal desa. Kolaborasi ini menjadi contoh nyata dari keterlibatan masyarakat dalam mengawal transparansi anggaran Dana Desa.
Sekretaris Desa (Sekdes) Bagok Panah Sa, Hasan Basri, menegaskan urgensi pembangunan ini:
“Kami sangat bersyukur pembangunan talud ini akhirnya terlaksana. Harapan kami, ini bisa mengurangi kerusakan jalan yang selama ini menyulitkan aktivitas warga.”
Ketua Tim Pelaksana Kegiatan, Rajali, menjelaskan bahwa proyek talud tahun ini baru mampu menjangkau sebagian wilayah.
“Anggaran tahun ini sebesar Rp 33 juta hanya cukup untuk membangun sebagian dari total panjang saluran yang dibutuhkan, yakni sekitar 400 meter. Kami berharap tahun depan dapat diusulkan kembali agar mencakup seluruh area rawan genangan.”
Pekerjaan fisik dimulai sejak awal Juli 2025 dan berlokasi di Dusun Teungku Chik, wilayah yang dikenal rawan genangan air saat hujan deras.
Kehadiran unsur pengawasan dari Tuha Peut, pendamping desa, serta keterlibatan warga secara langsung, menjadi bentuk nyata akuntabilitas dan transparansi dalam penggunaan Dana Desa.
Rasyidin
