KERINCI, Kompas86.com – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional dan mewujudkan swasembada pangan di daerah, Wakil Bupati Kerinci, H. Murison, S.Pd, S.Sos, M.Si, memimpin langsung pelaksanaan Gerakan Tanam Padi Serentak pada Senin, 22 April 2025 di Desa Koto Lua, Kecamatan Siulak Mukai, Kabupaten Kerinci.
Kegiatan strategis ini bertujuan untuk meningkatkan luas tambah tanam (LTT) serta produktivitas pertanian, sekaligus mendorong optimalisasi pemanfaatan lahan oleh para petani. Acara ini turut dihadiri Ketua DPRD Kerinci Irwandri, SE, unsur TNI/Polri, para asisten daerah, serta perwakilan dari dinas terkait yang bersinergi dengan petani dan kelompok tani.
Dalam sambutannya, Wabup Murison menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh petani atas semangat dan komitmen mereka dalam mendukung program ketahanan pangan. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat kontribusi daerah terhadap ketersediaan pangan nasional.
“Kegiatan tanam serentak ini adalah wujud nyata komitmen kita bersama dalam mendukung swasembada pangan nasional. Saya sangat mengapresiasi semangat para petani, kelompok tani, serta dukungan dari TNI/Polri dan dinas terkait,” ujar Wabup Murison.
Wabup juga menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kerinci menargetkan peningkatan luas tanam padi mencapai 34.329 hektar pada tahun 2025. Untuk mendukung target tersebut, Pemkab telah menggulirkan berbagai program bantuan, mulai dari penyediaan benih unggul, alat dan mesin pertanian (alsintan), hingga pendampingan teknis bagi petani.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kerinci, Radium Halis, menyatakan bahwa gerakan ini merupakan bagian dari program percepatan tanam di Provinsi Jambi. Kabupaten Kerinci, menurutnya, memiliki potensi besar sebagai sentra produksi padi.“Kami terus melakukan pendampingan teknis, menyediakan benih dan alsintan, serta mendorong petani untuk memanfaatkan musim tanam ini secara maksimal agar target LTT bisa tercapai,” jelas Radium.
juga mengajak para petani untuk menerapkan teknologi budidaya padi yang baik guna menjaga kualitas hasil panen.
Gerakan tanam serentak ini diharapkan mampu menjadi pemicu semangat bagi desa dan kecamatan lain di Kabupaten Kerinci, dalam upaya bersama mewujudkan swasembada pangan di Provinsi Jambi. (dp)
