Partai Amanat Demokrasi Indonesia (PADI) Bersama Rakyat, Bangun Kesejahteraan dari NTB untuk Indonesia”

banner 468x60

Mataram,NTB
KOMPAS86.COM – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Demokrasi Indonesia ( PADI )Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), ABD. Rahim, S.H., menyampaikan pesan penuh motivasi dan semangat dalam mendukung gerakan menuju kesejahteraan rakyat. Dengan tema besar “PADI Bersama Rakyat Indonesia Menuju Sejahtera,” Rahim menegaskan pentingnya sinergi antara masyarakat dan pemerintah dalam menciptakan kehidupan yang lebih baik dan berkeadilan.

Dalam pernyataannya, ABD. Rahim, S.H. menegaskan bahwa PADI hadir sebagai wadah perjuangan untuk mendengarkan, memahami, dan membawa aspirasi masyarakat ke dalam kebijakan yang nyata. “Kesejahteraan bukan hanya sebuah mimpi, tetapi tanggung jawab kita bersama untuk mewujudkannya. PADI berkomitmen untuk selalu berada di sisi rakyat, mengupayakan kebijakan yang pro-rakyat, dan memastikan setiap individu di NTB merasakan keadilan dan kesejahteraan,” ujarnya.

Menurut Rahim, langkah menuju kesejahteraan harus dimulai dengan memperkuat kolaborasi antara semua elemen masyarakat, termasuk pemerintah daerah, organisasi masyarakat, dan pelaku usaha. “Tidak ada keberhasilan tanpa kerja bersama. Oleh karena itu, mari kita satukan visi, bekerja dengan tekun, dan bersama-sama mewujudkan NTB yang lebih sejahtera dan bermartabat,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Rahim juga mengajak seluruh kader PADI dan masyarakat NTB untuk terus optimis menghadapi tantangan ekonomi dan sosial. Menurutnya, NTB memiliki potensi besar di bidang pertanian, pariwisata, dan ekonomi kreatif yang harus digarap secara maksimal demi peningkatan taraf hidup masyarakat.

“ Partai Amanat Demokrasi Indonesia ( PADI )adalah milik rakyat, dan bersama rakyat pula kita akan bergerak menuju Indonesia yang lebih sejahtera. Semoga langkah kecil ini menjadi awal perubahan besar bagi kita semua,” tutup Rahim penuh optimisme PADI Bersama Rakyat, Bangun Kesejahteraan dari NTB untuk Indonesia”

Editor: Thomas

Pos terkait