Aceh Timur – Kompas86.com___, 15 September 2025, Rencana aksi demonstrasi masyarakat yang dijadwalkan pada 16 September 2025 akhirnya disepakati berubah menjadi audiensi pada hari Rabu 18 September 2025, setelah difasilitasi Polres Aceh Timur. Keputusan tersebut diambil usai proses negosiasi guna menghindari potensi kericuhan yang bisa saja terjadi seperti pada aksi di daerah lain.
Koordinator Lapangan, Supridar, menegaskan bahwa langkah ini diambil demi menjaga suasana tetap kondusif tanpa mengurangi substansi tuntutan masyarakat. “Audiensi kami pilih agar aspirasi tetap tersampaikan dengan baik,” ujarnya.
Polres Aceh Timur pun memediasi pertemuan dengan menghadirkan pihak-pihak terkait, seperti perwakilan PT Medco, Bupati, dan DPRK. Kasat Intelkam Polres Aceh Timur memastikan undangan kepada semua pihak sudah disampaikan.
Pihak kepolisian menegaskan bahwa audiensi ini bertujuan untuk mencari jalan keluar yang damai dan konstruktif atas persoalan yang disuarakan masyarakat.
Meski begitu, sejumlah perwakilan masyarakat menyatakan, bila audiensi tidak menghasilkan keputusan yang berpihak pada rakyat, maka aksi unjuk rasa tetap akan digelar dengan jumlah massa yang lebih besar. “Kalau tidak ada titik temu, kami akan turun dengan kekuatan yang lebih besar karena pemerintah dianggap tidak serius menyelesaikan masalah ini,” tegas salah seorang perwakilan.
Publik kini menanti hasil dari audiensi tersebut, apakah benar-benar mampu menjawab tuntutan masyarakat atau justru memicu gelombang aksi lanjutan.
Rasyidin