Kepala Sekolah Hj.Muhayyah, S.Pd Terapkan Penularan Dan Penalaran Pada Ekstrakurikuler Pramuka Pangkalan Gugus Depan SDN 1 Sepit

banner 468x60

Nusa Tenggara Barat, 12 Agustus 2025

Kompas86.comEkrakurikuler Gerakan Pramuka Pangkalan Gugus Depan SDN 1 Sepit Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur, melalui Hari Peringatan Pramuka Indonesia yang ke-64 tahun 2025 ini, membentuk karakter Pramuka nya di sekolah dengan cara strategi bina penularan dan penalaran dari Kolaborasi Untuk Membangun Ketahanan Bangsa. Hal ini disampaikan kepada media, bahwasanya strategi bina tersebut adalah dengan cara metode pemanfaatan yang diperbaharukan kembali melalui alumni anak didiknya bersama rekan sebaya lainnya untuk membimbing anak didiknya yang masih belajar di SDN 1 Sepit. 

“Penularan dan penalaran ini merupakan gerakan kuat untuk mempertahankan marwah dari apa yang telah kita ajarkan kepada anak-anak didik pramuka kita, tentu karakternya juga akan semakin kuat membudaya. Kakak-kakak kelasnya yang dahulu yang sudah lulus dari pangkalan SDN 1 Sepit bersama kenalan Pramuka sebayanya dari alumni sekolah SD lain kami undang bagi yang berkesempatan secara sukarela untuk ikut melatih disini, itu secara tidak langsung mereka juga belajar mengajar.

Tentunya dengan dalam skema ajar dan tekhnik-tekhnik kepramukaan yang telah kami ajarkan”. Diktumnya, Hj.Muhayyah, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 1 Sepit.

Ekstrakurikuler Pramuka Pangkalan Gugus Depan SDN 1 Sepit “on the record” kepemimpinan kebijakan Hj.Muhayyah, S.Pd telah mempersiapkan pembentukan karakter pramukanya sedari tahun 2021 dengan komunikasi kolaborasi lintas sektoral Lokal dan Nasional melalui Gerakan Literasi Komunikasi Pembentukan Karakter.

Terhitung telah mencetak 3 angkatan karakter siswa pramuka dengan perubahan skala Disiplin dan Tegas bersama para Literer. Kerjasama Hj.Muhayyah, S.Pd ini melibatkan para pegiat Literer Jurnalis, Literer Komunikasi dan Literer Bela Negara sub.bid. Landscape Teritorial dalam melatih anak-anak siswa dan siswi ektrakurikuler Pramuka di Pangkalan SDN 1 Sepit. Penanaman karakter anak didik ini dalam jangka dewasanya, sampai dengan berumur 17 tahun (Pramuka Penegak / tingkat SMA).

“Kami berupaya membina mereka dengan semaksimal mungkin memanfaatkan keterbatasan waktu ajar di setiap hari Senin sore jam 15.00 s.d 17.30 setiap 1 kali seminggu setiap bulan. Menanamkan karakter yang disiplin dan tegas pada setiap latihan untuk WAJIB MELAKUKAN APEL PEMBUKAAN LATIHAN, WAJIB MELAKUKAN APEL PENUTUPAN LATIHAN dan WAJIB LKBB yang kami sebut dengan istilah sarapan pagi LKBB. Selain itu juga agar adek-adek tidak jenuh, kami siasati dengan mengiming-imingkan kemah. Jadi, adek-adek termitovasi dengan perkemahan. Selain itu juga, kami memberikan hiburan-hiburan yang bersifat mendidik, seperti permainan”. Pungkas pelatih Ektrakurikuler Pramuka SDN 1 Sepit.

Kepramukaan bila dikemas dan diterapkan dengan maksimal, dapat berfungsi sebagai pusat kegiatan menarik bagi anak-anak muda dan remaja. Semua aktivitas ini mengandung pendidikan ketahanan yang bersifat membentuk mental anak sehingga sangat berguna karena maraknya permainan online. Anak-anak dan remaja jarang melakukan aktivitas di luar rumah. Pramuka, menjadi sarana tepat untuk mengenalkan mereka pada alam dan bermacam keterampilan ketahanan mandiri. Kepramukaan memberikan hiburan sekaligus pendidikan bagi para pelakunya. Ini dapat menggantikan “^Pelbagai^” dan memberi bekal kemampuan kepada para remaja. 

 

Sumber : Thopan Lasmana

Jurnalis : Thomas

Pos terkait