Jasad Pria 72 Tahun Ditemukan di Kolam Ikan, Dugaan Musibah Epilepsi

banner 468x60

Purbalingga, kompas86.com – Warga Desa Bojanegara, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga, dikejutkan dengan penemuan jasad seorang pria lanjut usia di sebuah kolam ikan milik warga pada Senin (17/3) sekitar pukul 06.10 WIB.

 

Bacaan Lainnya

Korban diidentifikasi sebagai Sumarto (72), seorang buruh harian lepas yang tinggal di RT 001 RW 002, Desa Bojanegara. Jasadnya pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang tengah mencari ikan di sekitar lokasi.

 

Menurut keterangan keluarga, korban terakhir kali berpamitan pulang pada Minggu (16/3) sekitar pukul 16.30 WIB. Namun, hingga larut malam, ia tidak kunjung kembali, sehingga pihak keluarga mulai melakukan pencarian di sekitar rumah dan area persawahan.

 

Keesokan paginya, seorang saksi, Agus Wilujeng (37), menemukan tubuh seorang pria dalam posisi tertelungkup di dalam kolam ikan. Korban mengenakan kaos hijau, sesuai dengan pakaian terakhir yang dikenakannya. Saksi kemudian menghubungi Agus Maryoto (46), yang kemudian mengonfirmasi bahwa jasad tersebut adalah ayahnya.

Menanggapi kejadian ini, pihak keluarga segera melaporkannya ke Polsek Padamara untuk penyelidikan lebih lanjut.

 

Petugas medis dari Puskesmas Kecamatan Padamara, dr. Widodo, telah melakukan pemeriksaan terhadap jasad korban. Hasil pemeriksaan menunjukkan:

  1. Tanda kaku mayat yang mengindikasikan korban telah meninggal lebih dari enam jam sebelum ditemukan.
  2. Luka terbuka berukuran 1 cm pada rahang kiri serta luka terbuka di siku tangan kiri.
  3. Pupil mengalami pelebaran sempurna.

 

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban memiliki riwayat penyakit epilepsi dan diketahui tidak rutin mengonsumsi obat dalam beberapa waktu terakhir. Dugaan sementara, korban mengalami serangan epilepsi yang menyebabkan dirinya jatuh ke dalam kolam ikan.

 

Atas kejadian ini, pihak keluarga menerima peristiwa tersebut sebagai musibah. Jasad korban telah diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman. Pihak kepolisian memastikan tidak ada tanda-tanda tindak pidana dalam kejadian ini.

 

(Purwono-Banyumas)

Pos terkait