Gala Dinner, Jadi Rangkaian Kegiatan Gelar Peralatan Penanggulangan Bencana Jawa Timur

banner 468x60

Kompas86.com 

Banyuwangi |Jatim | Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Gelar Peralatan Penanggulangan Bencana, Pemprov Jawa Timur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur mengadakan Gala Dinner yang berlangsung di Pantai Boom, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (13/7/2024).

Kegiatan yang dibuka Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Prov Jatim, Benny Sampirwanto, ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Logistik dan Peralatan BNPB, Lilik Kurniawan, beserta kepala perangkat daerah di lingkungan Pemprov Jatim.

Dalam sambutan pembukaannya, Benny menyampaikan pesan Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono, bahwa gelar peralatan penanggulangan bencana merupakan bentuk komitmen Pemprov Jatim dalam menangani bencana secara paripurna. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana memperkuat silaturrahmi dan koordinasi antara pemerintah provinsi, kabupaten, kota, dan pusat.

Lebih lanjut dikatakan Benny, bahwa melalui kegiatan ini, Pj Gubernur berharap upaya kesiapan kawaspadan dan penanganan terhadap potensi risiko bencana yang terjadi utamanya peningkatan kapasitas, serta keahlian para petugas BPBD kabupaten/kota dan provinsi, dapat terpenuhi dengan baik.

Deputi Bidang Logistik dan Peralatan BNPB, Lilik Kurniawan, mewakili Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, menyampaikan, bahwa kegiatan Gelar Peralatan Penanggulangan Bencana ini menjadi sangat penting di Jatim. Selain dapat melihat peralatan kebencanaan, dari gelaran ini Jatim juga ingin memperlihatkan satu kekompakan antara satu kabupaten/kota dengan kabupaten/kota lainnya.

“Kami berharap dukungan-dukungan tidak hanya dilakukan di Jatim saja, tetapi kabupaten/kota lainnya. Kami telah berdialog, kami menyepakati apa yang disebut konsep tetangga terdekat. Jadi bila ada satu bencana di suatu lokasi, maka kabupaten/kota lainnya dapat memberikan dukungan. Nantinya ini akan diperkuat kerjasama ntar kabupaten/kota. Bahkan Selama ini, Indonesia sudah mulai membantu negara-negara lain yang terkena bencana.” imbuhnya.

Lebih lanjut dikatakannya, konsep kegiatan Gelar Peralatan Penanggulangan Bencana di Jatim ini akan diterapkan untuk provinsi-lainnya. “Kami gunakan dokumentasi yang baik untuk memprovokasi mereka agar bisa membuat kegiatan seperti di Jatim ini,” ujarnya.

Pihaknya juga merencanakan untuk membuat kegiatan Gelar Peralatan Penangulangan Bencana tingkat nasional. Nantinya setiap provinsi mengirim 20 orang terbaik dalam giat ini.

“Penanggulangan bencana adalah urusan bersama, penanggulangan bencana adalah pentahelix yang mestinya didiukung oleh semua pihak,” tuturnya.

Sebagai informasi, selain Gala Dinner, pada rangkaian kegiatan yang berlangsung selama 4 hari (13-16 Juli 2024) ini juga diadakan beberapa perlombaan. Yaitu Lomba mendirikan tenda, chainsaw competition, penataan logistikl, yel-yel dan racing game penyelamatan air. Kegiatan ini diikuti oleh 37 kabupaten/kota di Jawa Timur, kecuali Kota Mojokerto, karena belum membentuk BPBD.(Ujang)

Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *