Sungai Penuh, Kompas86.com – Di tengah kebijakan efisiensi anggaran yang tengah diberlakukan, Wali Kota Sungai Penuh, Alfin SH, menegaskan bahwa seluruh program prioritas pemerintah tetap berjalan optimal tanpa mengorbankan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Efisiensi bukan alasan melemahkan pelayanan. Sebaliknya, ini menjadi dorongan bagi kita untuk bekerja lebih fokus, cepat, dan terukur,” tegas Wali Kota Alfin dalam keterangannya pada Senin (22/7/2025).
Sejak awal tahun, Alfin aktif memimpin berbagai agenda strategis. Ia turun langsung memantau penanganan banjir di Kecamatan Hamparan Rawang, menginstruksikan normalisasi Sungai Batang Bungkal, serta mengawal perbaikan jalan rusak dan jembatan kritis di sejumlah desa. Pembangunan tembok penahan sungai di wilayah rawan longsor juga menjadi prioritas.
Dalam hal penataan kota, Alfin telah menandatangani komitmen revitalisasi kawasan kota dan melakukan koordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup untuk percepatan pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD). Ia juga meninjau lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA), Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan TPS3R sebagai bagian dari upaya pelestarian lingkungan.
Di sektor sosial, Wali Kota menyerahkan bantuan langsung kepada warga Sungai Ning, memantau distribusi bantuan pangan, serta mempercepat program Makan Bergizi Gratis (MBG). Fasilitas layanan kesehatan pun mendapat perhatian, dengan penambahan alat hemodialisa di RSUD Mayjen H.A. Thalib yang kini mampu melayani hingga 40 pasien per hari.
Selain penguatan pelayanan publik, Wali Kota juga mengawasi disiplin ASN, efisiensi kendaraan dinas, serta mendorong peningkatan layanan BPJS Kesehatan. Sebanyak 139 sertifikat tanah telah diserahkan kepada warga berkat kerja sama Pemkot dengan BPN, dan Alfin telah menandatangani kesepakatan RPJMD 2025–2029 bersama DPRD.
Untuk mendukung ketahanan pangan dan ekonomi rakyat, Wali Kota menggulirkan Gerakan Pangan Murah, memberikan bantuan ke petani, dan memanfaatkan lahan pertanian produktif bersama Kodim di KM 7.
Menjelang tahun ajaran baru, Pemkot juga menyalurkan ribuan seragam gratis kepada pelajar guna meringankan beban ekonomi orang tua.
“Pemkot tidak pernah berhenti bekerja untuk rakyat. Efisiensi bukan halangan, tapi motivasi agar pelayanan tetap maksimal,” tegas Alfin.
Dengan gaya kepemimpinan yang aktif turun ke lapangan, Wali Kota Alfin SH membuktikan bahwa kerja nyata tetap bisa diwujudkan di tengah keterbatasan anggaran. Fokus, responsif, dan konsisten menjadi kunci kepercayaan publik terhadap Pemerintah Kota Sungai Penuh.(*)
