Kompas86.com, Sangihe. Sulut. Kamis,31 Juli. 2025.
Dalam upaya mewujudkan program digitalisasi pembelajaran, untuk pertama kalinya SDN Inpres Para di Kecamatan Tatoareng, Kepulauan Sangihe, resmi menikmati listrik dari energi matahari. Melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tahuna melakukan pemasangan Supersun pada Kamis (31/07/25). Pemasangan Supersun dilakukan oleh tim PLN bersama Manajemen Unit Layanan Pelanggan Tamako dan disambut antusias oleh pihak sekolah dan masyarakat setempat.
SuperSUN merupakan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap yang terintegrasi dengan Sistem Penyimpanan Energi Baterai (BESS) dan smart meter. Akses penerangan ini menjadi tonggak penting bagi SDN Inpres Para yang sebelumnya belum memiliki akses listrik memadai. Melalui pemanfaatan teknologi panel surya Supersun, kini sekolah dapat menjalankan proses belajar mengajar dengan lebih optimal, terutama untuk kegiatan digitalisasi pendidikan.
Manager PLN UP3 Tahuna, Bapak RM Dimas Adhi Prabowo, dalam sambutannya menyampaikan,
“Kegiatan ini bukan hanya tentang pemasangan panel Surya ini tentang menghadirkan harapan. Supersun menjadi simbol nyata bahwa anak-anak di pelosok pun berhak atas masa depan yang terang dan setara untuk membangun masa depan yang lebih baik. PLN akan terus hadir hingga ke titik terjauh negeri ini.”ujarnya.
Selaku Kepala Sekolah SDN Inpres Para, Feritson Arunde, S.Pd, menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian PLN terhadap pendidikan di wilayah terpencil. “Kami sangat bersyukur atas bantuan ini. Kini, guru dan siswa bisa mengakses teknologi pembelajaran yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan. Terima kasih kepada PLN atas kepeduliannya,” ujar Feritson.
Pemasangan Supersun di SDN Inpres Para merupakan salah satu dari rangkaian inisiatif PLN dalam mendukung transisi energi bersih sekaligus pemerataan akses listrik. Dengan semangat #EnergiBaik, PLN berharap kegiatan dapat memperkuat komitmen perusahaan dalam membangun negeri melalui energi yang berkelanjutan. (Arifin Lakoro)
Editor : JHM07
