Jepara Jateng-kompaa86.com
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara mengeluarkan rekomendasi yang kontroversial terkait Penyelenggaraan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Dalam rapat Paripurna perihal laparan Badan Anggaran Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Tentang pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah kabuoaten Jepara tahun anggaran 2022 pada tangal 4 dan 5 Juli 2023 bertempat di ruang serbaguna DPRD kabupaten Jepara, DPRD Jepara merekomendasikan agar struktur direksi Perumda air minum “jungporo” (PDAM) diubah menjadi hanya satu orang direktur saja.
Rekomendasi ini menarik perhatian banyak pihak karena sebelumnya PDAM Jepara memiliki struktur direksi dengan tiga orang direktur yang bertanggung jawab atas berbagai aspek operasional yakni Direktur Utama, Direktur Teknik dan direktur Keuangan. Alasan utama yang disampaikan oleh DPRD Jepara adalah pemborosan biaya, menyebabkan rugi usaha, konflik internal serta semakin banyak keluhan (aduan) dari masyarakat atau efisiensi dan efektivitas manajemen perusahaan.
Hasil penelusuran wartawan KOMPAS86.COM dari beberapa sumber menyebutkan bahwa rekomendasi ini merupakan hasil dari evaluasi kinerja PDAM dalam beberapa tahun terakhir. Menurutnya, dengan hanya satu orang direktur, pengambilan keputusan diharapkan akan menjadi lebih cepat dan fokus, sehingga perusahaan dapat merespons perubahan dan tantangan di sektor air minum dengan lebih efisien.
Meskipun keputusan ini telah direkomendasikan oleh DPRD Jepara, langkah selanjutnya adalah menjadi kewenangan Bupati Jepara untuk menyetujui rekomendasi tersebut dan melaksanakan perubahan dalam kepengurusan PDAM Jepara. Perubahan ini diharapkan dapat segera terealisasi demi peningkatan kualitas layanan air bersih bagi seluruh masyarakat Jepara.
Pengurangan jumlah direktur di PDAM Jepara menjadi satu orang diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju perbaikan sistem pengelolaan air minum di Jepara dan memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat setempat. Kini, publik menantikan respons dan tindakan dari Bupati Jepara untuk mewujudkan rekomendasi tersebut dan masyarakat Jepara menanti Jagoan dari Pj Bupati Jepara siapa yang ditunjuk menjadi orang nomor satu di PDAM Jepara.
(Rud)
