Lingga (kepri) Kompas86.com. – lagi – lagi ditemukan harga jual bahan bakar (BMM) Solar melebihi harga het yang sudah ditentukan Pemerintah, Rabu 6/9/2023.
berawal dari laporan masyarakat, cabang dinas kab Lingga, PSDKP kepri melakukan sidak ke lapangan guna memastikan informasi tersebut, Senen 4/9/2023.
dipimpin lansung pengawas dan konservasi IRSAM S.H. bergerak ke desa bukit harapan. Iya menjumpai beberapa para nelayan, disalah satu gudang yang berada disebelah Pelabuhan, “keterangan para nelayan menyebutkan mahal nya minyak solar di kampung kami pak, ” Ucap nelayan ditambah lagi ukuran yang tidak sampai 5 liter atau satu gia, “jelas nya.
“IRSAM mempertanyakan kepada nelayan yang lagi berkumpul, berapa harga solar disini.?” tanya dia, mereka menjawab 45000 per 5 liter,” Kata nelayan. “Beli dengan siapa ? ” tanyanya lagi, “Kami beli dengan pengecer jawab nelayan.
“Siapa pengecernya..? Istilah pengecer tidak ada, yang ada hanya subpenyalur resmi SK dari pemerintah,”kata dia.
Siapa subpenyalur disini “tanya IRsam , subpenyalur saudara U pak,”jawab nelayan. Kenapa tidak lansung beli sama subpenyalur saja dan berapa harga yang dijual saudara U ” tanya dia.
Setelah mendengar laporan dari nelayan diawal iya jumpai informasi tersebut benar terjadi seperti disampaikan salah seorang sumber. Setelah mendengar dan meliat lansung dan beberapa keluhan dari nelayan. “Iya lansung menyambanggi kediaman saudara U. yang berada tak jauh dari pelabuhan. tepatnya dipinggir jalan raya. “Iya mempertanyakan kesaudara U. terkait harga minyak yang dibeli para nelayan dengan harga 45000 per5liter. dilapangan ada bayak nelayan yang menyebutkan dan ada bukti kita temukan dua hal tinggi nya harga dan tidak cukup takaran standar literan yang sudah ada takaran dari pertamina,”terang dia.
Informasi itu sudah ada Keterangan disampai lansung para nelayan saat dijumpai.hal tersebut bukan rahasia lagi nelayan sendiri yang menjelaskan saat dijumpai pengawas PSDKP, juga media kompas86.
Saudara U menyebutkan iya menjual dengan harga 235,750, per 7 gia sama dengan 35 liter. Selanjutnya pengecer menjual ke nelayan dengan harga 315.000.per 7gia sama dengan 35liter.selisih harga 79.250 per 7 gia ukuran satu derigen.
“PSDKP IRSAM S.H. menayakan kepada saudara U SK subpenyalur yang resmi dari Kabupaten, yang bersangkutan tidak memiliki SK subpenyalur. “anehnya saudara U bisa menjual solar bersubsidi dan memiliki rekom nelayan sebanyak 22, “imbuhnya.
“iya sudah menjalankan aktivitas menjual bahan bakar solar bersubsidi sudah lama (bertahun tahun). ” Jelas dia.
Iya juga mengeluh banyak yang berhutang jika iya tidak menyalur BMM solar ke para pengecer lainnya,”tambahnya.
Terkait mahalnya harga BMM di dusun 2 desa bukit harapan PSDKP meminta untuk bertemu dengan kades, sekitar pukul 18 :10 wib. di warung kopi. pertemuan tersebut membicarakan hasil sidak dilapangan menjumpai mahalnya solar subsidi di desa bukit harapan yang mana harga tersebut melebihi harga het, dan itu sudah berlansung lama,” Paparnya.
Mendengar penjelasan dari hasil sidak DKP, kades sontak dan terkejut “iya sama sekali tidak mengetahui hal ini, ” Kata kades, bayak nelayan yang sudah dirugikan sebagai penerima BMM solar bersubsidi, pakta ini tak boleh dibiarkan hal ini sudah menyalahi aturan,”terang pengawas.
iya tidak tau menau persolan minyak solar dengan harga 45000 ribu perliter, juga berkurang sukatan,”iya berjanji akan memanggil pengecer tersebut, “jelasnya saat di warung kopi, seraya menakhiri pembicaraan bersama PSDKP
(Red)#
