Bau Menyengat Kandang Puyuh di Bojanegara, Purbalingga Picu Demo Warga

banner 468x60

Purbalingga, 28 April 2025, kompas86.com |  Warga Desa Bojanegara, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga, menggelar demonstrasi hari ini memprotes keberadaan kandang puyuh yang diduga mencemari lingkungan. Bau menyengat yang ditimbulkan kandang tersebut telah lama mengganggu kenyamanan warga sekitar RT 04 RW 01 Bojanegara Padamara Purbalingga.

Aksi demonstrasi yang berlangsung di depan kandang puyuh tersebut diwarnai dengan orasi-orasi keras yang mengecam pemilik kandang. Para demonstran mendesak pemerintah setempat untuk segera mengambil tindakan tegas untuk mengatasi masalah pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh operasional kandang puyuh tersebut.

Bacaan Lainnya

Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan rasa frustrasinya. “Kami sudah tidak tahan lagi dengan bau busuk yang sangat menyengat dari kandang puyuh itu. Bau tersebut sangat mengganggu kesehatan dan kenyamanan kami. Anak-anak pun sering mengalami gangguan pernapasan,” ujarnya dengan nada geram.

Bau yang ditimbulkan, menurut keterangan warga, begitu kuat, terutama saat pagi dan sore hari. Bau tersebut bukan hanya mengganggu pernapasan, tetapi juga mencemari udara dan menimbulkan rasa tidak nyaman bagi warga yang bermukim di sekitar kandang puyuh.

Keberadaan kandang puyuh ini, selain menimbulkan bau menyengat, juga dikhawatirkan menimbulkan dampak negatif lainnya terhadap lingkungan dan kesehatan warga. Potensi pencemaran air tanah dan penyebaran penyakit juga menjadi kekhawatiran serius warga.

Para demonstran menuntut agar pemerintah daerah segera melakukan tindakan, antara lain:

1. Penutupan kandang puyuh: Warga menuntut penutupan kandang puyuh tersebut secara permanen jika pemilik kandang tidak mampu mengatasi masalah pencemaran lingkungan yang ditimbulkannya.

2. Pengawasan ketat: Pemerintah diminta untuk meningkatkan pengawasan terhadap usaha peternakan, khususnya yang berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan.

3. Kompensasi: Warga meminta kompensasi atas kerugian yang telah mereka alami akibat pencemaran lingkungan dari kandang puyuh tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak terkait mengenai tuntutan warga. Namun hanya sebatas mediasi yang di hadiri oleh ketua rw setempat dan dari pihak polsek padamara yang membantu memediasi antara warga dan pemilik kandang puyuh tersebut. Demonstrasi ini menunjukkan betapa seriusnya masalah pencemaran lingkungan yang ditimbulkan oleh kandang puyuh di Desa Bojanegara dan betapa pentingnya pemerintah untuk segera mengambil langkah konkrit untuk menyelesaikan masalah ini.

Keberadaan kandang puyuh ini bukan hanya mengancam kesehatan dan kenyamanan warga, tetapi juga merusak citra Desa Bojanegara sebagai desa yang bersih dan sehat. Diharapkan pemerintah segera menindaklanjuti tuntutan warga dan mencari solusi yang adil dan berkelanjutan.

 

(Purwono-Banyumas)

Pos terkait