Saumlaki (Tanimbar) KOMPAS86.com Bertempat di Ruang Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kepulauan Tanimbar, Jumat (28/7/2023), Tim Hukum dan Advokasi Jemaat Sejahtera yang didampingi oleh Ketua Majelis Jemaat GPM Sejahtera, Pdt. Maryo Lawalata, M.Th dan Wakil Sekretaris Jemaat Diaken Ricky F. Malisngorar, SH. MH, Ketua Tim Hukum dan Advokasi, Cartes Asbit Rangotwat, SH. MH serta Tim diterima Kajari Kepulauan Tanimbar, Dadi Wahyudi, SH. MH didampingi Kepala Seksi Intelejen Agung Nugroho, SH.
Pertemuan tersebut sebagai perjumpaan sekaligus kordinasi gereja melalui Tim Hukum dan Advokasi yang didampingi Majelis Jemaat Gereja Sejahtera dengan kelembagaan-kelembagaan Hukum di daerah, salah satunya Kejaksaan Negeri pagi ini sebagai bentuk penjajakan sinergitas untuk mendukung aparat penegakan hukum dalam membangun dan menumbuhkan semangat kesadaran dan kepatuhan warga negara terhadap di dalamnya warga jemaat terhadap hukum.
Pendeta Maryo Lawalata, M.Th sekaligus Ketua Majelis Jemaat GPM Sejahtera yang dikonfirmasi melalui media ini mengatakan bahwa pertemuan ini sebagai silaturahmi sekaligus menyatakan komitmen bersama untuk sinergi membangun kesadaran hukum terhadap warga jemaat karena warga jemaat juga adalah anggota masyarakat, warga negara Indonesia yang harus patuh hukum. Ia juga menambahkan bahwa pentingnya kerjasama untuk ke depan ada agenda-agenda bersama sebagai wujud keseriusan gereja menciptakan hidup yg baik, ujarnya.
Dalam kesempatan ini pula, Ketua Tim Hukum dan Advokasi Jemaat GPM Sejahtera, Cartes Asbit Rangotwat, SH. MH yang juga berprofesi sebagai Pengacara yang berpraktek dan berdomisili di Tanimbar saat ini juga menyampaikan “bahwa Gereja melalui Tim Hukum dan Advokasi yang sdh dibentuk sebagai bagian dari salah satu Badan Pembantu Pelayanan Gereja berkomitmen membantu pemerintah daerah dan aparat penegak hukum untuk ikut membangun dan menciptakan masyarakat Tanimbar yang taat dan patuh terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta secara khusus membantu pemerintah daerah dan lembaga penegak hukum mencegah dan menanggulangi berbagai kasus-kasus hukum diantaranya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang cukup meningkat akhir-akhir ini di Tanimbar.” Tandas Rangtwat.
Kajari Kepulauan Tanimbar dengan senang hati menyambut baik dan memberi apresiasi atas langkah gereja GPM Jemaat Sejahtera untuk turut membantu APH membangun Kesadaran dan Kepatuhan Hukum masyarakat melalui Tim Hukum dan Advokasi Gereja yang dibentuk, sekaligus berharap bahwa bisa bersama sinergi kedepan dalam mewujudkan program-program untuk menciptakan dan membangun warga masyarakat yang sadar dan patuh hukum.
# Masagus #