Lombok Tengah, 23 Mei 2025
Kompas86.com — Di tengah derasnya arus informasi di era digital, media sosial telah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat. Melihat fenomena ini, Mahnun atau yang akrab disapa Bang Anung, seorang penggiat media sekaligus pemerhati komunikasi digital dari Lombok Tengah, mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
“Dalam bermedia sosial, mari kita kedepankan etika serta menjadi pengguna internet yang bijak,” ujar Bang Anung kepada Kompas86.com pada Jumat (23/5), pukul 13.27 WITA. Ia menyampaikan keprihatinannya terhadap maraknya konten negatif yang kerap menghiasi ruang digital, mulai dari penyebaran hoaks hingga ujaran kebencian yang berujung konflik sosial.
Menurut Bang Anung, etika dalam bermedia sosial merupakan hal mendasar yang perlu dimiliki setiap pengguna internet. Etika tersebut mencakup berpikir sebelum mengunggah, menghormati privasi orang lain, tidak menyebarkan hoaks, dan menghindari ujaran kebencian.
“Pertanyakan dulu sebelum memposting: apakah ini benar? Apakah akan menyakiti orang lain? Apakah bermanfaat?” katanya. Ia menegaskan pentingnya sikap menghormati privasi dengan tidak sembarangan membagikan informasi pribadi tanpa izin, serta menjaga komunikasi tetap sopan dan menghargai perbedaan pendapat.
Lebih lanjut, Bang Anung menjelaskan bahwa pengguna yang bijak akan lebih dipercaya oleh komunitas digital dan menciptakan ruang interaksi yang sehat dan produktif. “Menggunakan bahasa yang baik dan benar adalah cermin kepribadian, dan hal itu akan menjaga suasana yang kondusif,” tambahnya.
Sebagai tokoh media yang aktif sejak tahun 1996 dan saat ini menjabat sebagai staf redaksi salah satu media lokal di NTB, Bang Anung berharap edukasi tentang literasi digital dan etika media sosial dapat terus disuarakan, khususnya kepada generasi muda.
“Sering kali saya prihatin melihat pengguna internet yang menyebarkan narasi negatif tanpa menyadari dampaknya terhadap orang lain dan diri mereka sendiri. Kita semua punya tanggung jawab moral di ruang digital,” tutupnya.
Dengan semangat menciptakan ruang digital yang sehat, Bang Anung mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memulai perubahan dari diri sendiri. “Mari kita jadikan media sosial sebagai alat untuk menyebarkan kebaikan, bukan kebencian.”
Jurnalis: Thomas
Editor: Redaksi Kompas86.com