Ayah dan Anak Korban Perahu Tenggelam do TTU Ditemukan Meninggal Dunia

banner 468x60

Kabupaten Timor Tengah Utara / Provinsi Nusa Tenggara Timur 

Kompas86.comAyah dan anak ini merupakan korban terakhir yang ditemukan setelah tiga korban lainnya ditemukan termasuk mantan Bupati TTU Raymundus Sau Fernandes. 

Korban anak Boy Bani dan ayahnya Mus Bani ditemukan sudah tak bernyawa (meninggal dunia), Sabtu 29/03/2025.

Sebelumnya, Yoland Taena bersujud histeris meratapi buah hati dan suaminya yang hilang tenggelam dan tak ditemukan karena terbawa ombak yang dahsyat.

Yoland menangis histeris sambil bersujud di sepanjang pesisir pantai lokasi insiden yang merenggut nyawa kedua orang yang disayangi.

Sang ibunda terus meratapi nasib malang anaknya Boy dan suaminya Mus yang kemudian ditemukan pagi ini namun sudah tiada (meninggal dunia).

Setelah hilang tiga hari pasca kejadian perahu tenggelam di Perairan Oebubun, Desa Oepuah, Kecamatan Biboki Moenleu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Kamis (27/3/2025), korban ayah dan anak akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Ray Fernandes yang merupakan Mantan Bupati TImor Tengah Utara bersama tujuh warga lainnya diketahui pergi memancing dengan menggunakan satu unit perahu lampara pada pukul 02.00 dini hari. Namun, tenggelam usai dihantam gelombang dan angin kencang.

Tiga orang lainnya dilaporkan selamat dari kejadian naas itu setelah berenang sampai ke bibir pantai. Mereka adalah Kasmir Koa, Irenius Opat dan Melianus Yori Betay seorang pelajar asal Wini. 

Selain Raymundus Fernandes, empat orang lainnya dilaporkan tenggelam dan meninggal dunia yakni Mus Bani, Boy Bani, Adrianus Mado dan Andreas Mado. 

Adrianus Mado dan Andreas Mado merupakan ayah dan anak yang sudah ditemukan bersama dengan Raymundus Sau Fernandes. 

Sedangkan, Mus Bani dan putranya Boy Bani baru ditemukan hari ini dalam kondisi meninggal dunia. Mereka ditemukan para nelayan. 

Video penemuan kedua korban ini tersebar di media sosial, meskipun telah diminta pihak keluarga korban untuk dihapus. 

Kapolsek Insana Utara, Ipda Diknas Aoliso, membenarkan insiden ini. Menurutnya, perahu tersebut ditumpangi delapan orang. 

Ia mengatakan, tiga orang berhasil selamat dengan berenang ke pesisir pantai, sementara lima lainnya, termasuk Raymundus Sau Fernandes, masih dinyatakan hilang. 

“Benar, ada lampara yang digunakan oleh delapan orang termasuk mantan Bupati TTU untuk memancing di perairan Oebubun yang tenggelam,” katanya.

 

( TA86 ).

Pos terkait