KUTAI (KALTIM) KOMPAS86.COM__, 8 Desa kecamatan Sangkulirang sebrang Kabupaten Kutai Timur belum teraliri listrik meskipun Indonesia sudah Merdeka yakni
1,Desa Pelawan, 2,Desa Mandu Dalam,3,Desa Mandu Pantai Sejahtera, 4,Desa Saka, 5,Desa Peridan,6,Desa Kerayaan Bilas,7,Desa Tanjung Manis, 8,Desa Perupuk
Selain listrik, warga juga mengeluhkan Infrastruktur jalan, Untuk menempuh desa- desa dibutuhkan waktu cukup lama karena melintasi jalan yang rusak parah, bahkan pada malam hari mereka terpaksa beraktivitas dalam gelap gulita.
Salah seorang tokoh masyarakat Desa Saka Nanang Amrullah. Mengatakan Sudah melakukan berbagai upaya supaya desa nya bisa teraliri oleh listrik milik negara. Ia juga mengatakan, “Memohon kepada Bapak Presiden Jokowi agar desa kami diperhatikan, supaya anak2 kl malam bisa belajar dengan tenang,
Selanjutnya diakuinya bahwa Indonesia sudah lama merdeka, tapi kemerdekaan penerangan Milik Negara Belum mampu memerdekakan warga di desanya yang belum diterangi listrik ( PLN ),
Sementara ini warga di Desa Saka di kecamatan sangkulirang sebrang ini menggunakan genset milik desa dengan daya hanya 70 KVA. Dan hanya mampu mengaliri 140 rumah sari seluruh 240 rumah Yang waktu menyala nya pun sangat terbatas. Yakni menyala mulai pukul 18.00 sampai pukul 23.00. Begitu pula dengan kondisi 7 desa yang lain nya di kecamatan sangkulirang sebrang
Permasalahan serupa yang dialami salah seorang ibu rumah tangga yang enggan disebut kan nama nya Ia ingin sekali memasak menggunakan rice cooker, menikmati dinginnya air Es dari Kulkas, Namun hingga kini Rumahnya masih belum teraliri listrik Milik Negara (PLN)
“Kami sangat menderita, tidak masuk lampu setiap malam usaha kami cepat tutup,” ucapnya.
Lanjutnya Ia dan warga lainnya sangat merindukan adanya listrik milik Negara di desanya dan berharap Bapak Guburnur, Kalimantan Timur juga Bupati dan wakil bupati Kabupaten Kutai timur. Semoga bisa mendengar keluhan warganya yang berada dipelosok kecamatan sangkulirang sebrang dan serta bisa bekerjasama untuk memperjuangkan aliran listrik didesa kami. Tutur nya mengakhiri
#Mr Hasto
