Kompas86.com Seluma-Kucuran dana desa banyak manfaat bagi pembangunan desa.meski demikian, lemahnya pengawasan masyarakat akan pengelolaan yang kurang transpran berakibat menjadi celah penyelewengan dana desa oleh oknum-oknum di desa.
Program Dana Desa mulai digulirkan tahun 2015 masa pemerintahan Presiden Joko Widodo.Program tersebut menjadi wujud dari Nawacita Presiden Joko Widodo, dengan moto ‘Membangun Indonesia dari Pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sepertinya berbeda di pedesaan dusun tengah terkait Dana Desa yang diduga tidak Akuntabilitasnya Pemdes dusun tengah kecamatan Lubuk sandi dalam pengelolaan dana desa tahun 2024.
sehinga perwakilan Masyarakat Didi Muliadi menyampaikan saat di konfirmasi media ini pada 19 Febuari 2025.
Didi menjelaskan,Sebagai masyarakat dusun tengah bahkan perna menjabat ketua BPD. sangat perihatin atas kegiatan Penyelenggaran Dana Desa tahun anggaran 2024 lalu.
Pasalnya ia melihat ada beberapa sub bidang pembangunan desa berupa jalan rabat beton persawahan terletak di kadun 1 area persawahan,jalan Sentral produksi perkebunan terletak di kadun 2 dengan dua item kegiatan tersebut anggaran dana desa sekitar Rp. 230 juta.diduga sampai sekarang belum terselsaikan oleh pemdes bahkan masyarakat tidak dilibatkan dalam pekerjaan kegiatan fisik tersebut.
Kemudian ada juga sub bidang pemberdayaan berupa honor guru paud,insentif dukun beranak, insentif guru ngaji.juga belum dibayar dengan perkiraan anggaran mencapai jutaan”ungkap Didi.
Untuk diketahui Pagu Anggaran Dana Desa dusun tengah tahun 2024 sekitar Rp,750 juta (DD) jika di tambah dengan Alokasi Dana Desa (ADD) mencapai Rp,1 Miliar.
Masyarakat miliki peran krusian sebagai pengawas pengelolaan dana desa.mulai dari perencanaan,pelaksanaan,pengawasan hingga pelaporan.hal ini untuk memastikan dana desa betul-betul dilaksanakan secara tepat waktu,efesiens dan efektif sesuai kententuan yang berlaku dan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat’.
Dengan adanya dugaan masalah penyelewengan dana desa dusun tengah,Didi Muliadi,berharap adanya tim Audit Investigasi dari pihak inspektorat seluma,Penegak hukum kabupaten Seluma untuk melihat kondisi lapangan.serta cros cek laporan keuangan di desa kami agar tidak ada praduga tak bersalah”harap didi.
Penulis:Wasri
Editor:Tim Kompas86.com
