Kuningan,Kompas86.com
Apel pagi setiap hari Senin menjadi kegiatan rutin Pemerintah Desa Garajati, Kecamatan Ciwaru. Kepala Desa Garajati, Drs. H. Wijaya, M.Si, mengatakan bahwa kegiatan tersebut menjadi momentum baginya untuk memberikan arahan kepada para staf sekaligus menyampaikan berbagai instruksi dan isu yang berkembang di masyarakat.
“Sudah menjadi kebiasaan, setiap awal masuk kerja kita melaksanakan apel pagi. Penyampaian di apel ini berbeda dengan rapat koordinasi, sehingga lebih efektif untuk menyampaikan arahan langsung kepada perangkat desa,” ujar Wijaya, Senin (25/8) di aula kantor Desa Garajati.
Wijaya menjelaskan, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi masyarakat, Pemdes Garajati telah menyalurkan penyertaan modal melalui program ketahanan pangan (Ketapang) yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“Sebagaimana ketentuan, penyertaan modal BUMDes sudah tersalurkan. Kami sangat respek terhadap upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat desa dengan mengoptimalkan potensi sumber daya alam dan usaha masyarakat,” jelasnya.
Ia menambahkan, keberhasilan pengelolaan BUMDes memberikan banyak manfaat, mulai dari peningkatan pendapatan asli desa (PADes) dan masyarakat, penciptaan lapangan kerja, hingga pengembangan pelayanan umum yang lebih baik bagi warga.
Adapun di Desa Garajati, BUMDes saat ini mengembangkan usaha tematik peternakan ayam petelur. “BUMDes Garajati sudah berjalan cukup lama dengan usaha gerai sembako. Sedangkan untuk program Ketapang, kami fokus pada ternak ayam petelur. Saat ini sudah terealisasi sebanyak 500 ekor ayam petelur,” pungkasnya.
(Rahman)
