INDRAMAYU,KOMPAS86.COM, Pemadam kebakaran Kabupaten Indramayu bersama Pemerintah Daerah memberikan sosialisasi perihal kebakaran kepada masyarakat di acara car free night.Acara sosialisasi tersebut di selenggarakan di acara Car Free Night pada sabtu,19 Juli 2025.
Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga keamanan dan keselamatan lingkungan disekitar.
Pada saat terjadi kebakaran, masyarakat harus mampu melakukan pemadaman secara mandiri. Apabila sudah tidak bisa, maka harus segera meminta pertolongan. Yang pastinya melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib dan kepada pemadam kebakaran,” ujarnya.
Kemudian, apabila petugas pemadam belum sampai di lokasi, maka korban dan masyarakat dapat melakukan upaya pencegahan pemadaman menggunakan alat pemadam api tradisional seperti karung goni basah, handuk basah, dan lain sebagainya.
Acara sosialisasi tersebut masyarakat langsung mempraktekkan cara penanganan api dengan karung goni yang telah dibasahi.
Tidak hanya itu saja petugas pemadam kebakaran juga memperkenalkan kepada masyarakat tentang APAR(alat pemadam ringan).
Selain antisipasi korsleting listrik, masyarakat juga harus mengantisipasi potensi kebakaran yang disebabkan oleh gas. “Kita harapkan dengan adanya sosialisasi ini masyarakat dapat mematikan api secara mandiri menggunakan alat pemadam api tradisional berupa handuk ataupun karung yang sudah dibasahi dan juga menggunakan alat pemadam api ringan,”
Masih dalam penjelasan petugas lagi, hindari peralatan listrik di dekat sumber gas. Jaga jarak antara kompor dan stopkontak, sakelar lampu, atau alat elektronik lainnya. Hal ini untuk mencegah percikan api dari peralatan listrik memicu ledakan. Hindari penggunaan alat elektronik, termasuk handphone, karena mengandung listrik yang dapat menghasilkan percikan api.
(Saodah)
