Beredar Flayer Provokatif, Salah Satu Bakal Calon Pilkada Sampang Tuai Kecaman

banner 468x60

Sampang||kompas86.com– Pilkada Kabupaten Sampang kembali semakin Hangat setelah beredar sebuah flayer di salah satu grup pesan WhatsApp. Minggu 17/08/24

Flayer tersebut menampilkan visual salah satu bakal calon (bacalon) yang memosisikan dirinya seolah lebih unggul dari kandidat lainnya dengan narasi yang dianggap menyombongkan diri dan merendahkan lawan.

Pesan provokatif itu datang dari nomor yang teridentifikasi sebagai “Berok Putra Liar 069”. Narasi yang ditulis dalam bahasa Madura tersebut berisi kalimat-kalimat yang diduga berasal dari sosok yang disebut sebagai “RA Mamak”, yang secara terang-terangan menyatakan dirinya lebih sakti dan sulit dikalahkan.

Narasi(kalimat) tersebut berbunyi:

RA MAMAK: “Anuapah kakeh jih bik tok kotok, pola tak mampu yeh ngadepbin sengkok, encaknah, kakeh jimat sakteh, haning PSI pagun ekolle setak sakteh jih.”

JIH MUKIDI: “Addduh taoh ruwet engkok epapusing bik kakeh jiah.”

RA MAMAK: “Yeh mangkanah jih mun macan tedung jek jegein jih takok aperriyen mun kodung jegeh jih.”

Kalimat tersebut dinilai oleh beberapa kalangan sebagai bentuk kesombongan yang tidak pantas dalam kontestasi politik, terutama sebelum masa kampanye yang seharusnya lebih mengedepankan adu program dan visi misi.

Masyarakat pun merespons dengan berbagai reaksi. Sebagian besar menganggap tindakan ini sebagai bentuk provokasi yang tidak sehat dan dapat merusak proses demokrasi di Kabupaten Sampang. Beberapa tokoh masyarakat bahkan menuntut agar pendukung calon tersebut segera menghentikan kampanye negatif yang hanya akan memperkeruh suasana.

“Demokrasi seharusnya menjadi ajang adu gagasan, bukan tempat untuk pamer kekuatan dan saling menjatuhkan,” ungkap salah satu  masyarakat.

Kini, warga Sampang menanti klarifikasi dari pihak terkait, sembari berharap agar suasana pilkada bisa kembali kondusif tanpa adanya provokasi yang memecah belah masyarakat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan