Simalungun ( Sumut ) Kompas86.com__, Kamis 9 / 5 / 2024. Sungguh sangat prihatin lihat tanaman menghasilkan ( TM ) yang sudah produksi tandan buah segar ( TBS ) nominal 20 sampai 25 kilo gram per janjang, dilihat dari segi tanaman kebun tersebut minimnya pengawasan dari pihak asisten afdeling enam terkait semak belukar diduga ada indikasi tutup mata mulai dari kinerja mandor satu hingga asisten.
Hasil investigasi Awak Media Kompas86.com bersama tim media online dilapangan pada hari rabu tanggal 8 / 5 / 2024 pukul 14 : 15 Wib, jika hal tersebut ada pembiaran maka produksi pasti akan turun dan para karyawan yang bekerja bagian pemanen akan sulit untuk melakukan pemotongan TBS pakai alat eggrek.
HGU afdeling enam yang semak belukar ditumbuhi pohon dibatang sangat mempengaruhi perkembangan produksi yang bermutu, dan pasti banyak brondolan disekitar TBS sisa di piringan hingga di pasar gawangan.
Hewan ternak lembu berkeliaran disekitar lokasi perkebunan, dimana mandor hingga asisten tutup mata dan seolah olah ada pembiaran serta pemandangan biasa disekitar lokasi perkebunan PTPN.IV di Afdeling 6 Tinjaowan tersebut, padahal bisa merusak tanaman menghasilkan ( TM ), berakibat hasil perkebunan jadi menurun. jadi bahan pertanyaan bagi awak media sedangkan hama dan gulma dibasmi, kenapa ternak lembu dibiarkan bebas merajalela berkilaran disekitar lokasi diperkebunan tersebut yang dapat menurunkan hasil dari tanaman menghasilkan ( TM ), tersebut.
Diberitakan oleh ( H.S / Tim ).