Pali — Sumsel — Kompas86.com —
Selasa, 21 November 2023 para staf dari Perusahaan memaikai ruangan yang khusus digunakan untuk berdiskusi mengenai hal-hal yang berhubungan dengan Perusahaan. Manajer operation “Anton Minarto” memberikan arahan kepada karyawan di depan kantor SLR, menekankan perlunya mengambil hikmah dari setiap kejadian, serta mengubah keluhan warga seperti “Swabakar, debu udara, dan air” menjadi motivasi positif bagi perusahaan, Anton menyampaikan, “Kita tidak bisa mengabaikan keluhan warga tentang Swabakar, namun sebaliknya, kita perlu memahami cuaca alam. Meskipun telah berusaha maksimal, kita tidak dapat memprediksi intensitas panas matahari yang merupakan ciptaan Allah SWT. Oleh karena itu, di masa depan, mari tingkatkan lagi perhatian terhadap lingkungan.”tegas Manajer Anton.
Robet, seorang karyawan, dengan status jabatan “SVV operation menambahkan, “Saya setuju dengan Pak Anton. Sebagai pekerja perusahaan, kita tidak hanya harus mematuhi aturan dan membayar pajak, tetapi juga harus meningkatkan pemahaman terkait nilai-nilai ESDM sesuai dengan UU. Kemerdekaan suatu negara terbentuk karena adanya rakyat, dan sebagai pekerja di perusahaan ini, kita memiliki tanggung jawab terhadap Indonesia.” tamba Robet.
Sementara itu, dalam diskusi, Robet juga menyoroti pentingnya menjaga keseimbangan pandangan terhadap perusahaan. Ia menekankan bahwa mencari kesalahan terus-menerus tidak produktif, dan melibatkan masyarakat dalam pemikiran yang seimbang akan menghasilkan pemahaman yang lebih baik. Dalam konteks keuntungan ekonomi dan perkembangan wilayah, Robet menekankan peran positif PT. SLR. Ia menunjukkan bahwa hadirnya Jalan Servo Lintas Raya (SLR) telah meningkatkan nilai tanah di sekitarnya, mencapai lebih dari Rp 200.000.000 per hektar. Selain itu, dampak positif lainnya meliputi pengurangan pengangguran dan pekerjaan lebih dari 3000 orang sebagai pengemudi mobil subkontrak di SLR.
Manajemen subkontrak seperti operator alat berat, mekanik, dan lainnya juga memberikan kontribusi signifikan. Sekitar 70% tenaga kerja diperkirakan berasal dari wilayah setempat, karna dalam hal perekrutan pekerja, PT. SLR sangat mengutamakan para putra daerah yang tentunya memiliki kemampuan dibidanganya yang dianggap mampu bekerja sama dengan Perusahaan dalam hal meningkatkan mutu Perusahaan. Mardan sebagai Kepala Keamanan dan tim Humas yang terdiri dari Basir Purmansyah Farup, Ansori, Dwi Sujarman, Firdaus, dan Akuan. Semua tim dihimbau untuk merespon dan memenuhi keluhan warga dengan memberikan dukungan sebaik mungkin di daerah tersebut.
Ansori/Toyeng