Jepara Jateng-kompas86.com
Warga Dukuh Legon, sebuah desa yang terletak di Kecamatan Karimunjawa, saat ini menghadapi krisis air bersih yang serius. Sumur-sumur yang biasanya menjadi sumber air bersih mereka kini mengalami kekeringan,
Untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka akan air bersih, penduduk Dukuh Legon sekarang terpaksa membeli air dengan harga yang terus meningkat. Harga air sebanyak 1000 liter mencapai Rp50.000. Hal ini menjadi beban ekonomi tambahan bagi warga yang sudah berjuang dalam kondisi ekonomi yang sulit.
Sumber daya air yang semakin terbatas di dukuh legon disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya musim kemarau yang panjang sehingga sumber air sumur warga juga ikut kering. Warga Dukuh Legon berharap agar pemerintah daerah segera mengambil tindakan darurat untuk mengatasi krisis air ini dan menyediakan solusi jangka panjang agar masyarakat dukuh Legon dapat menikmati akses yang lebih baik ke air bersih.
Situasi ini menyoroti pentingnya infrastruktur air yang kuat dan perencanaan pengelolaan sumber daya air yang bijaksana untuk menghadapi musim kemarau yang panjang dan meningkatkan kualitas hidup penduduk desa.
Mayarakat Berharap Pemerintah kabupaten Jepara dan pihak terkait perlu segera merespons situasi ini dengan serius untuk menghindari dampak yang lebih buruk di masa depan dan memastikan keberlanjutan pasokan air bersih bagi warga Dukuh Legon.
(Rud)