Trenggalek JATIM Kompas86.Com
Pementasan seni jaranan Kresno Wijoyo di Dusun Tempel , Desa Nglinggis Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek disambut antusiasme oleh warga masyarakat sebagai tontonan yang sangat menghibur.
Hiburan kesenian jaranan tersebut dalam rangka gebyakan paguyuban jaranan camour sari turonggo Kresno Budoyo,manunggal Jaranan Semar Kuncung Budoyo juga Satrio Mudo Pogalan.
Hadir dalam acara tersebut segenap tokoh masyarakat Desa Nginggis ,perwakilan dari Pemdes Nginggis,juga BKTM,BABINSA Desa Nginggis,Bopo Sumarno Tokoh pegiat seni budaya Desa Nginggis yang juga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kab Trenggalek
Ketua panitia saat diwawancarai oleh awak media Kompas86 Biro Trenggalek mengatakan, bahwa dirinya sengaja mendatangkan seniman jaranan dari beberapa group jaranan sebagi bentuk silaturahmi antar seniman Jaranan Trenggalek
Kita tak ingin kesenian jaranan diakui oleh negara lain. Makanya, Saya undang seniman jaranan yang masih muda-muda, terutama kaum muda atau milenialnya, lebih mengenal kesenian jaranan dan mencintai, hingga tak punah,” Ucap Darto
Pada pagelaran ini kami dari Kresno Wijoyo gebalyakan pentas terbuka dalam rangka melakukan pentas di rumah Bopo RT, Dan kami harapkan penonton tertib menyaksikannya,
Tepat pukul 10,30 wib pagelaran di mulai, MC acaraTrimo yg juga Ketua Dewan Kesenian Trenggalek membuka pagelaran dengan sebagai pembuka tari senterewe dari putra putri Kresno Wijoyo
Ratusan penonton begitu menikmati pagelaran jaranan yang di suguhkan, tepuk tangan suit suit penonton begitu semangat sepanjang hari, dan hiburan jaranan juga di hibur oleh kelucuan sinden kondang dari Tulungagung, Dan akirnya pukul 16,30 pagelaran selesai dengan lancar aman tertib.
(Shol)