KARO (SUMUT) KOMPAS86.com__,Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Karo menggelar Kegiatan Desa Bahagia Paskibras Karo 2025 tingkat SMA/SMK/MA sederajat selama tiga hari, Jumat hingga Minggu (3–5 Oktober 2025), di Lapangan SMA Negeri 1 Tigapanah, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
Acara pembukaan diawali dengan penyambutan tamu undangan dari berbagai instansi, antara lain Kesbangpol Kabupaten Karo, Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Kacabdis Wilayah IV), Polres Tanah Karo, Kodim 0205/TK, Penasehat PPI Karo, Laskar Merah Putih (LMP) Karo, perwakilan SMA Negeri 1 Kabanjahe, serta Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tigapanah selaku tuan rumah.
Penyambutan dimeriahkan dengan tarian Landek khas Karo oleh siswa SMA Swasta Santa Maria Kabanjahe. Tahun ini, kegiatan diikuti lebih dari 300 peserta dari 8 sekolah di Kabupaten Karo.
Ketua PPI Karo, One Diwe Saragih, mengawali sambutannya dengan salam Pancasila. Ia menyebut kegiatan Desa Bahagia Paskibras pertama kali digelar pada tahun 2000, dan tahun ini bertepatan dengan HUT Paskibras.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menjauhkan generasi muda dari tawuran, judi, dan narkoba. Bila ada yang sudah terjerumus, saya harap segera meninggalkannya karena itu merusak masa depan,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Penasehat PPI, Gembira Ginting, atas dukungan penuh yang selalu diberikan.
Penasehat PPI Karo sekaligus Ketua LMP Kabupaten Karo, Gembira Ginting, menegaskan dukungannya terhadap kegiatan positif ini. Ia juga menyoroti kebanggaan terhadap SMA Negeri 1 Tigapanah yang telah melahirkan banyak alumni berprestasi, termasuk empat anggota DPRD Karo periode ini.
Sementara itu, Tetap Ginting, Kepala Kesbangpol Karo, menekankan pentingnya membekali generasi muda dengan kecerdasan spiritual dan emosional, memahami 45 butir Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Ia juga mengingatkan peserta untuk menjaga kesehatan selama kegiatan.
Perwakilan Dinas Pendidikan Sumut, Salman Tanjung, S.Sos., MAP, menyampaikan apresiasi pada penyelenggaraan acara.
“Hari ini kita melihat generasi terbaik. Sepuluh tahun ke depan, merekalah penerus bangsa ini. Ada yang sudah masuk Akmil, ada yang diterima di ITB. Karena itu, kegiatan ini sebaiknya dibuat rutin, bahkan bisa ditingkatkan ke level provinsi dengan Karo sebagai tuan rumah,” katanya.
Dukungan juga datang dari Kapolsek Tigapanah, Dedi Ginting, bersama perwakilan Koramil Tigapanah. Mereka menegaskan siap mendukung keamanan dan kelancaran acara.
“Ingat, ini bukan pertarungan, tapi perlombaan. Mari kita jaga keamanan dan kesehatan bersama,” pesan Kapolsek.
Acara pembukaan ditutup dengan sesi foto bersama, sebelum para peserta melanjutkan persiapan mengikuti perlombaan yang akan berlangsung hingga Minggu.
#(Yogi Barus)#
