Sungai Penuh, Kompas86.com – Setelah tiga hari mengalami pemadaman listrik, pasokan listrik di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci akhirnya kembali normal. Hal ini berkat suplai listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) milik PT Kerinci Merangin Hidro (KMH) di Batang Merangin.
Dilansir dari Jambi Ekspres, General Manager PLN Rayon Kerinci–Sungai Penuh, Eko, membenarkan bahwa aliran listrik di wilayah tersebut sudah kembali stabil.
“Alhamdulillah, pasokan listrik kita kini sudah stabil. Insya Allah, suplai dari PLTA ini akan tetap berjalan hingga pembangunan tower SUTET selesai,” ujarnya pada Senin (20/5).
Masyarakat menyambut positif pulihnya pasokan listrik tersebut. Aktivitas warga kembali berjalan normal setelah sebelumnya lumpuh akibat blackout hampir total selama tiga hari.
Linda, seorang ibu rumah tangga asal Sungai Penuh, mengungkapkan rasa syukurnya. Ia senang bisa kembali menggunakan peralatan elektronik seperti mesin cuci dan setrika.
“Iya… kemarin kami nggak bisa ngapa-ngapain. Cucian dan setrikaan menumpuk,” ujarnya.
Pasokan listrik dari PLTA KMH ini terwujud setelah Wali Kota Sungai Penuh, Alfin, memimpin rapat koordinasi bersama Bupati Kerinci, Monadi, pihak PLN, dan manajemen PLTA Batang Merangin. Pertemuan tersebut bertujuan mencari solusi sementara sambil menunggu pembangunan tower SUTET rampung.
Dalam rapat itu, pihak PLTA KMH menyatakan kesiapannya membantu suplai listrik demi menstabilkan pasokan di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci.(*)
