Harga Buah TBS Tergantung Harga Minyak CPO Dunia
Pasaman Barat, Sumatera Barat, Kompas86.com. Pasaman Barat merupakan daerah penghasil buah sawit terbesar disumatera barat. Masyarakat pasaman barat bekerja sebagai petani sawit. Selasa (30/10/2024).
Saat awak media kompas86.com. melakukan wawancara kesalah satu humas perkebunan sawit yang ada diwilayah pasaman barat, eka mrngatakan kalau harga sawit ini tergantung berapa harga minyak CPO dunia maka kita ikuti harga tersebut.
Ia menambahkan kalau diwilayah kita pasaman barat ini, harga buah TBS ini ditentukan oleh disbun dan beberapa organisasi yang menyangkut harga buah TBS dan beberapa perusahaan perkebunan sawit yang ada diwilayah pasaman barat.
“Namun harga yang ditentukan oleh disbun ini khusus untuk koperasi sawit atau plasma plasma sawit dan beda dengan harga TBS untuk masyarakat namun kita berpatokan harga CPO dunia, ujarnya Eka kepada awak media.
Eka mengatakan kepada awak media kalau harga buah TBS untuk masyarakat itu tergantung dari harga minyak dunia atau harga minyak CPO dunia dan untuk masyarakar harga buah TBS ini, kita dari perusahaan mengikuti harga minyak CPO atau minyak sawit dunia.
Ia menambahkan kalau disbu dan beberapa organisasi sawit dan beberapa perusahan perkebunan melakukan rapat sekali seminggu untuk menentukan harga buah TBS untuk plasma ataupun koperasi.
Saat awak media melakukan investigas kesalah satu tengkulak sawit atau tokek sawit mengatakan kalau harga buah sawit atau buah TBS saat ini kemasyarakat itu Rp. 2800 perkilonya namun setiap daerah pasti beda dan tidak sama semua tokek sawit membeli buah sawit kemasyarakat sama harganya.
Ia menambahkan kalau kami tokek sawit ini kan tergantung berapa harga sawit dari pabrik maka kami baru bisa menentukan harga buah sawit kemasyarakat, jadi bermacam polemik harga sawit dikalangan masyarakat karena saat ini tokek sawit banyak sekarang.
Ari sebagai pelaku petani sawit mengatakan kepada awak media kalau kami ini sangat berharap agar harga sawit ini tinggilah harganya karena harga pupuk dan racun racun hama sawit sangat mahal jadi kami masyarakat berharap harganya lebih dari Rp. 3000 agar seimbang dengan biaya perawatannya.
Jurnalis Donal siahaan
Editor baza
